Market

Viral Roti ‘Made In’ Pengusaha China ,Tahan hingga Setengah Tahun: Diduga Gunakan Pengawet Kosmetik


Hari-hari ini, jagat media sosial (medsos) diramaikan dengan informasi roti merek Aoka. Bukan hanya karena rasa dan harganya yang murah, tapi tahan lama. Roti ini tahan hingga 6 bulan tak jamuran. Wow.

Heboh roti yang masa kedaluwarsanya tak lazim ini, bermula dari Kalimantan Selatan (Kalsel). Laris manis di warung-warung, kehadiran roti ini mematikan usaha roti rumahan alias UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) lokal.

Namun, Kadin Indonesia Provinsi Kalsel justru melihat adanya ganjil. Dibawalah roti Aoka ke Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Banjarmasin.

Wakil Kepala Bidang Perdagangan Kadin Kalsel, H Aftahudin menjelaskan, pihaknya mencurigai roti Aoka karena memiliki tingkat keawetan yang tak wajar.

“Roti Aoka ini awet sampai 6 bulan, sedangkan roti-roti biasa standar keawetannya maksimal 10 hari saja,” ungkap H Aftahudin, dikutip Selasa (23/7/2024).

Untuk memastikan hal itu, kata Aftahudin, Kadin Kalsel melakukan uji laboratorium dengan mengambil beberapa sampel roti. Diduga kuat, roti Aoka menggundakan pengawet kosmetik dan rambut, yakni sodium dehydroacetate.

“Zat ini sebenarnya juga merupakan bahan tambahan pengawet makanan. Namun, Maret 2024, Komisi Nasional Kesehatan China merilis beberapa laporan mengenai standar keamanan makanan,” ujarnya.

Asal tahu saja, roti Aoka yang termasuk roti panggang diproduksi PT Indonesia Bakery Family (IBF). Kantor pusatnya di Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Produsen roti Aoka ini, memiliki beberapa kantor cabang, salah satunya di Cikancung, Kabupaten Bandung. 

Selain itu, roti ini dipasarkan lewat marketplace. Sehingga jangkauannya bisa seluruh Indonesia, bahkan sampai luar negeri. Memungkinkan karena roti ini tahan lama sampai setengah tahun.

Oh iya, PT IBF Bandung ini merupakan Penanaman Modal Asing alias PMA asal China (Tiongkok). Pabrik ini sudah produksi sejak 2017. Nama bosnya Li Shou Zan.

Lewat akun instagramnya, Shou Zan buru-buru mengeluarkan bantahan. Bahwa roti Aoka tidak mengandung pengawet kosmetik yakni sodium dehydroacetate. dia menduga ada persaingan usaha di balik isu ini.

“Dengan adanya berita bohong/hoax dan fitnah terhadap merek kami roti Aoka, maka patut diduga adanya orang yang berniat jahat dan merasa terganggu dan kalah dalam persaingan di pasar dengan keberadaan produk kami atau persaingan yang tidak sehat,” tegas Shou Zan dalam pernyataan tertulis, Selasa (16/7/2024). 

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button