Tokoh masyarakat, Dr Kusumo Putro resmi mengambil formulir pendaftaran Calon Wakil Wali Kota (Wawali) Solo 2024-2029 di Kantor DPC PDIP Kota Solo, Senin (15/4/2024).
Pria yang menjabat sebagai advokat itu, mengaku siap meramaikan panggung Pilkada 2024. “Alhamdulillah saya sudah diterima dan hari ini kami sudah diberi formulir dan nanti akan kami isi secepatnya dan segerakan kita kembalikan formulirnya,” ucap Kusumo, dikutip dari Inilahjateng.com.
Meski sudah menjadi kader PDIP selama puluhan tahun, baru kali ini, Kusumo memutuskan masuk gelanggang Pilkada 2024. Hal ini, tak serta merta bentuk keprihatinannya terhadap kondisi Kota Solo yang masih jauh dari kata layak.
“Saya mendaftar ini atas dorongan dari masyarakat semua, termasuk masyarakat arus bawah dan kami juga sudah berkoordinasi dengan tokoh-tokoh masyarakat. Saya siap untuk berkompetisi dalam rangka ikut mewarnai demokrasi Pilkada 2024,” ungkapnya.
Kusumo pun yakin bakal mendapatkan rekomendasi dari Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri. Kendati demikian ia menyerahkan seluruhnya kepada DPP PDIP.
Sehingga, Kusumo meminta DPC PDIP Solo untuk membuat forum terbuka. Hal ini bermaksud untuk mengetahui visi misi calon yang mendaftar.
“Mengundang seluruh tokoh masyarakat, akademisi, mahasiswa lalu tokoh-tokoh organisasi masyarakat dan seluruh elemen masyarakat untuk adu gagasan dan adu ide atau program yang tujuannya adalah demi untuk mensejahterakan dan memakmurkan warga kota Solo,” terangnya.
Sebelumnya, Ketua Tim Pemenangan Pilkada Solo PDIP, YF Sukasno menjelaskan, PDIP Solo telah membentuk tim penjaringan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Solo. Hal tersebut sesuai dengan instruksi DPP no 6027/IM/DPP/III/2024, dimana DPP mengintruksikan kepada DPC untuk segera melakukan penjaringan dan pemetaan politik.
“PDIP adalah partai yang terbuka, dimana akan memberi kesempatan pada seluruh warga masyarakat Kota Surakarta juga yang di luar Solo, kami melakukan penjaringan secara internal dan eksternal,” jelasnya.
Penjaringan internal sendiri tertuju pada kader-kader PDIP. Sementara penjaringan eksternal dalam arti bagi yang tidak mempunyai KTA PDIP, sehingga mereka yang tak mengantongi juga dapat kesempatan untuk mendaftar sebagai bacalon kepala daerah Surakarta (Solo).
Pelaksanaan penjaringan sendiri dibuka hingga 24 Mei 2024 untuk verifikasi. Selanjutnya pada 31 Mei 2024, DPD menyerahkan hasil penjaringan ke DPP PDIP.