Arena

Fajar/Rian Akui Kesalahan Sendiri Setelah Gugur di Asian Games Hangzhou

Ganda putra unggulan Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, mengaku banyak melakukan kesalahan sendiri yang berbuah kekalahan di perempatfinal Asian Games 2022 (2023). Mereka terhenti di tangan wakil China Taipei, Lee Yang/Wang Chi-Lin, dengan skor 19-21, 18-21.

“Kami mohon maaf kepada masyarakat Indonesia karena belum bisa memberikan medali untuk Indonesia,” ujar Rian dalam keterangan resmi PBSI.

Mungkin anda suka

Ini menjadi kali pertama Indonesia gagal meraih medali di sektor ganda putra Asian Games sejak cabang ini menjadi resmi pada tahun 1962. Pada Asian Games 2018 di Jakarta, Fajar/Rian berhasil menyabet medali perak.

Meski demikian, Fajar/Rian tetap mengakui keunggulan lawan. “Servis dan drive Lee/Wang begitu merepotkan kami. Kami banyak melakukan kesalahan-kesalahan sendiri dan beberapa kali pengembalian kami tanggung,” ucap Rian.

Fajar menambahkan, mereka kehilangan momentum pada poin-poin krusial di kedua gim. “Di gim pertama dan gim kedua poin-poin krusial sangat penting. Tapi lagi-lagi mereka lebih yakin, lebih percaya diri,” sahut Fajar.

Fajar/Rian berharap bisa segera lepas dari tekanan saat ini dan kembali ke performa terbaik. “Kami mohon dukungan semua pihak, semoga situasi sulit yang sedang kami alami ini bisa segera berakhir,” tutup Fajar.

Kegagalan Fajar/Rian ini juga berpengaruh pada target medali emas yang diusung PP PBSI. Dengan kegagalan ini, target tiga emas tampaknya sulit tercapai, mengingat hanya tersisa dua wakil Indonesia yang akan bertanding di perempatfinal, yaitu Anthony Sinisuka Ginting dan Gregoria Mariska Tunjung.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button