News

10 Racun Paling Mematikan, Tewas dalam Hitungan Menit!

Masih ingat dengan kasus pembunuhan “kopi sianida” yang viral di tahun 2016 lalu? Baru-baru ini, platform streaming film Netflix dikabarkan akan merilis sebuah film dokumenter yang berjudul “Ice Cold: Murder, Coffee, and Jessica Wongso”.

Film dokumenter tersebut menceritakan tentang kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin oleh Jessica Wongso di Kafe Olivier, Mall Grand Indonesia.

Seperti yang kita tahu, kasus pembunuhan yang terjadi pada 6 Januari 2016 silam itu sempat menggemparkan masyarakat Indonesia. Sebab dalam kasus ini banyak kejanggalan-kejanggalan aneh yang belum pernah terungkap hingga saat ini.

Bagi yang belum tahu dan penasaran tentang kasus ini, Anda bisa menyaksikannya secara langsung di Netflix.

Racun Paling Mematikan

Berikut adalah deretan racun paling mematikan yang sangat berbahaya bagi manusia:

1. Arsenik

Arsenik adalah salah satu racun paling mematikan (Photo: iStockPhoto)
Arsenik adalah salah satu racun paling mematikan (Photo: iStockPhoto)

Arsenik adalah racun yang sangat berbahaya dan mematikan bagi manusia. Racun arsenik adalah arsenik buatan yang umum digunakan untuk keperluan pertambangan, seperti tambang batu bara.

Tidak hanya bermanfaat di industri pertambangan saja, senyawa ini juga sering digunakan dalam beberapa sektor industri lainnya, seperti industri pertanian untuk membuat pupuk dan pestisida, pengolahan kaca, tekstil, cat, pengawet, dan masih banyak lainnya.

Sayangnya, racun arsenik buatan sering disalahgunakan sebagai alat untuk bunuh diri atau membunuh seseorang.

Perlu diketahui, racun arsenik merupakan racun yang sangat mematikan dan berbahaya karena sangat sulit dideteksi. Sebab, racun ini tidak menimbulkan bau, berwarna, dan tidak memiliki rasa saat tertelan.

Racun yang masuk ke dalam tubuh menimbulkan dampak yang berbeda-beda, tergantung dosis dan jangka waktu paparannya.

Jika paparan arsenik dalam kadar yang rendah, racun ini tidak berdampak serius pada kesehatan. Tapi jika paparannya dalam jumlah besar, senyawa ini akan berubah menjadi racun yang paling mematikan.

2. Botulinum Toxin

Botulinum Toxin (Photo: iStockPhoto)
Botulinum Toxin (Photo: iStockPhoto)

Botulinum Toxin atau sering dikenal Botox adalah racun yang menjelma menjadi obat yang sangat umum digunakan dalam industri kecantikan.

Senyawa yang diproduksi dari bakteri Clostridium botulinum ini tidak hanya menjadi racun paling mematikan saja, tetapi juga menjadi zat paling mahal di dunia.

Di dalam industri kecantikan, zat ini sering dimanfaatkan untuk melakukan perawatan kecantikan, seperti anti penuaan, menghilangkan kerutan, dan lain-lain.

Zat ini memang boleh dipakai asal dengan dosis yang direkomendasikan, yakni 0,000001 mg/kg. Jika dipakai lebih dari rekomendasi itu, zat ini akan berubah menjadi racun yang berbahaya dan dapat berakibat fatal bagi kesehatan, termasuk kematian.

3. Sianida

Racun paling mematikan, sianida (Photo: iStockPhoto)
Racun paling mematikan, sianida (Photo: iStockPhoto)

Bagi mereka yang senang membaca atau menonton anime Detective Conan, mungkin sudah tidak asing lagi dengan nama racun yang satu ini.

Sianida adalah salah satu racun paling mematikan yang hampir sama seperti racun arsenik, yakni sama-sama hampir tidak mengeluarkan bau, tapi terkadang baunya menyerupai almond.

Racun sianida tersedia dalam beberapa macam bentuk, padat, cair, atau gas. Bahkan racun ini juga memiliki beragam jenis yang berbeda, ada hidrogen sianida, sianogen klorida, kalsium sianida, dan potasium sianida.

Saat seseorang mengonsumsi makanan atau hidangan yang mengandung sianida, biasanya mereka akan mengeluarkan reaksi yang cepat seperti mengalami pusing, kejang, hingga mulut berbusa.

Hal ini bisa terjadi karena racun ini menghambat kerja enzim cytochrome-x-oxidase yang terletak di mitokondria. Perlu diketahui, enzim ini berfungsi untuk mengikat oksigen untuk memenuhi kebutuhan pernapasan sel.

Maka dari itu, racun ini dinilai sangat berbahaya oleh CDC (Centers for Disease Control and Prevention karena mereka yang terpapar akan mengalami sejumlah reaksi kesehatan yang sangat mengerikan dalam hitungan menit saja.

4. Merkuri

Merkuri adalah salah satu unsur logam yang terbentuk secara alami di tanah, air, dan udara. Zat ini sangat umum sekali dijumpai di produk sehari-hari, seperti produk makanan dan kosmetik.

Pada umumnya zat ini tidak berbahaya bagi kesehatan. Tapi jika merkuri yang tertelan atau masuk ke dalam tubuh dengan kadar yang sangat besar, zat ini bisa berubah menjadi racun yang mematikan.

Gejala keracunan merkuri biasanya menimbulkan banyak reaksi. Namun reaksi yang sangat umum terlihat adalah sakit kepala, tremor, kesemutan, gangguan penglihatan, dan lemah otot.

5. Polonium

Polonium (Photo: iStockPhoto)
Polonium (Photo: iStockPhoto)

Polonium adalah racun yang ditemukan oleh Marie Curie pada 1898. Selain menjadi penemu, beliau dikabarkan meninggal dunia akibat paparan radiasi racun ini selama bertahun-tahun.

Zat ini biasanya ditemukan di tanah dan atmosfer. Mengerikannya, seseorang yang tidak sengaja menelan satu miligram zat ini bisa membuat orang meninggal dunia.

Sama seperti Arsenik dan Sianida, racun yang satu ini tidak memiliki rasa dan bau. Maka dari itu, Racun Polonium menjadi senjata ideal untuk membunuh seseorang.

Terlebih lagi, hingga saat ini masih belum ditemukan obat penawarnya. Jadi mereka yang mengonsumsi racun ini akan langsung meninggal dunia dalam waktu beberapa hari saja.

6. Tetrodotoxin

Tetrodotoxin, sebuah racun dari ikan buntal (Photo: Getty Images)
Tetrodotoxin, sebuah racun dari ikan buntal (Photo: Getty Images)

Tetrodotoxin atau biasa dikenal dengan TTS adalah racun yang berasal dari organ hati dan organ gonad dari ikan buntal.

Secara teori, TTX merupakan alat pertahanan diri bagi ikan buntal. Saat seekor predator berhasil memakannya, ikan buntal akan melepas TTX dan membuat sang predator mati.

Sayangnya, ada manusia yang memanfaatkan racun TTX untuk dipakai membunuh seseorang.

Perlu Anda ketahui, penderita yang menerima racun TTX biasanya akan merasakan penderitaan yang begitu perih dalam kurun waktu 10 hingga 45 menit setelah terpapar.

Pada saat itu, mereka akan merasa lidah dan mulut seperti terbakar, diikuti dengan keluarnya keringat yang berlebihan.

Korban biasanya meninggal dalam 20 menit hingga 24 jam karena kesulitan bernapas, sulit berbicara, dan organ vital tidak berfungsi. 

Bisa dikatakan, racun tetrodotoxin menjadi racun paling mematikan dan berbahaya karena dapat membuat korban merasa tersiksa dalam waktu yang cukup lama. Mengerikannya lagi, sampai saat ini masih belum ada penawar racun TTX.

7. Aconite

Aconite (Photo: Getty Images)
Aconite (Photo: Getty Images)

Aconite (aconitum napellus) adalah tanaman yang hidup di pegunungan Himalaya yang sangat terkenal dengan keindahannya yang sangat mematikan.

Tanaman ini memiliki racun yang cukup berbahaya. Sama seperti Tetrodotoxin, racun pada tanaman ini biasanya digunakan sebagai bentuk perlindungan diri dari serigala bias yang mengancam.

Tapi sayangnya, ada manusia yang memanfaatkan keberadaan racun ini untuk melakukan aksi kriminal yang sangat keji.

Meski memiliki racun yang berbahaya, tanaman yang dijuluki “Queen of Poisons” itu memiliki banyak manfaat untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan, seperti demam dan nyeri sendi.

8. Digoxin

Digoxin (Photo: Getty Images)
Digoxin (Photo: Getty Images)

Digoxin adalah racun yang ditemukan oleh William Withering pada 1775 di bunga foxglove, bunga liar dengan warna mencolok yang berbentuk seperti lonceng.

Pada dasarnya, digoxin merupakan obat untuk mengatasi gangguan irama jantung (aritmia). 

Tapi jika menggunakan obat ini dengan dosis yang berlebih, obat ini akan berubah menjadi racun yang akan melambatkan detak jantung dan membuatnya berhenti bekerja.

Sebelum terjadi kegagalan jantung, mereka yang terpapar racun digoxin juga akan mengalami sakit perut dan sakit kepala yang sangat hebat.

9. Belladonna

Belladonna (Photo: Getty Images)
Belladonna (Photo: Getty Images)

Belladonna adalah tanaman cantik yang hampir sama seperti Aconite, sama-sama beracun tapi memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh.

Tanaman dengan nama lain Atropa belladonna atau nightshade ini merupakan tanaman semak beracun yang berasal dari Asia dan Eropa. Tanaman ini menghasilkan buah beri hitam. Tapi sayangnya, buah itu tidak boleh dimakan.

Berdasarkan laporan National Institutes of Health (NHS), seluruh daun dan buah dari tanaman ini tidak aman dikonsumsi secara langsung karena dapat menyebabkan kematian.

Bahkan, kontak kulit secara langsung dengan daunnya saja bisa menimbulkan reaksi alergi dan ruam kulit kemerahan. Maka dari itu, orang zaman dulu sering mengoleskan getah tanaman ini pada ujung panah.

Tapi sekarang, tanaman ini mulai diolah ke berbagai produk yang cukup aman bagi tubuh manusia.

10. Hemlock

Hemlock, adalah tanaman beracun yang mematikan (Photo: Getty Images)
Hemlock, adalah tanaman beracun yang mematikan (Photo: Getty Images)

Hemlock adalah tanaman cantik yang mengandung racun oenanthotoxin pada bagian akar dan racun diacetylenic epoxy diol pada bijinya. Racun tersebut bersifat neurotoksik atau menyerang sistem saraf pusat dan menyebabkan kejang-kejang.

Leif Bersweden, seorang ahli botani menjelaskan bahwa mereka yang memakan tanaman ini akan mengalami disfungsional tubuh, kejang, dan kematian dalam waktu 24 jam.

Mengerikannya lagi, racun ini menyebabkan otot wajah berkontraksi yang membuat korban terlihat seperti tersenyum saat meninggal. Tapi sayangnya, senyuman ini bukanlah senyum perpisahan yang manis, melainkan senyuman mengerikan seperti menyeringai menahan kesakitan.

Baca berita dan artikel menarik lain Inilah.com di Google News.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button