News

Anies Baswedan, Sosok Penyelamat NasDem

Partai NasDem harus bisa memanfaatkan popularitas Anies Baswedan dan massa pendukungnya, agar bisa mempertahankan posisinya di parlemen tahun 2024.

Peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, Ade Mulyana mengatakan, pada hasil survei terakhir LSI memang benar partai NasDem bersama Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tidak mampu mencukupi ambang batas parlemen sebanyak 4 persen. Akan tetapi, sambung dia, angka undecided voters dalam hasil survei tersebut cukup besar.

“Tetapi jika suara undecided voters sebanyak 21,6 persen dibagi proposional ke semua parpol, maka secara statistik masih ada kemungkinan untuk lolos parlemen,” kata Ade kepada Inilah.com, Sabtu (5/11/2022).

Khusus untuk NasDem, dia melanjutkan, keadaan bisa berubah dan peluangnya cukup tinggi. Pasalnya, proses survei ini dilakukan sebelum pendeklarasian Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres).

Dia juga menjelaskan, survei ini dilakukan pada tanggal 11-20 September 2022. Sedangkan deklarasi terjadi pada 3 Oktober 2022. “Selain itu, pada saat survei ini dilakukan, Nasdem belum deklarasi dukungan untuk Anies Baswedan sebagai capres,” tambah dia.

Maka dari itu, dia menyarankan, NasDem harus pintar-pintar dalam memaksimalkan menarik pendukung Anies yang saat ini menjadi oposisi pemerintah, terbalik dengan posisi para pendukung NasDem saat ini.

“Khusus untuk Nasdem yang sudah mengusung Anies Baswedan sebagai capres, harus bisa memaksimalkan menarik pendukung Anies yang saat ini menjadi oposisi pemerintah, dimana pemilih Nasdem sebelumnya merupakan pendukung pemerintah,” tutur Ade.

Diketahui, Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA sempat merilis hasil survei yang menunjukkan tiga partai politik parlemen terancam tidak lolos parliamentary threshold pada 2024. Adapun ketiga partai tersebut ialah Partai NasDem dengan elektabilitas versi LSI Denny JA hanya mencapai 3,9 persen, PPP 2,3 persen, dan PAN 2,1 persen.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button