Market

Asosiasi Pekerja Anggap Pemerintah Gagal Kendalikan Harga Kebutuhan Pokok


Asosiasi Serikat Pekerja (Aspek) Indonesia mempertanyakan komitmen pemerintahan Presiden Joko Widodo dalam mengendalikan harga kebutuhan pokok masyarakat yang semakin meroket.

Harga beras, misalnya, saat ini naik hingga 20 persen dari kisaran Rp14.000 per kilogram menjadi sekitar Rp18.000 per kilogram, sekaligus menjadi yang tertinggi selama hampir satu dekade pemerintahan Jokowi.

Tak hanya beras, harga telur ayam juga mengalami kenaikan yang sangat tinggi saat ini, yang naik hingga Rp32.000 per kilogram. Padahal biasanya harga telur ayam di bawah Rp25.000 per kilogram. Bahkan harga cabai sempat menembus angka Rp100 ribu per kilogram.

Presiden Aspek Indonesia Mirah Sumirat menilai, kondisi itu justru kian diperparah dengan wacana kenaikan tarif listrik per 1 Maret 2024. Hal tersebut membuat masyarakat menjerit lantaran pemerintah dianggap tak mengutamakan kepentingan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia.

“Kami mendesak pemerintah Joko Widodo untuk segera menurunkan harga barang kebutuhan pokok masyarakat dan tidak menaikkan tarif listrik. Mengingat kondisi ekonomi masyarakat saat ini semakin sulit, yang tentunya juga akan menurunkan kemampuan daya beli masyarakat,” kata Mirah dalam keterangan tertulisnya, Senin (26/2/2024).

Maraknya pemutusan hubungan kerja (PHK) yang terjadi di Indonesia dan kenaikan upah minimum provinsi tahun 2024 yang sangat kecil, tentunya akan semakin mempersulit masyarakat untuk bisa memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Mirah mengatakan, banyak dari mereka masih bekerja akan kesulitan dalam memenuhi kebutuhan hidupnya akibat kenaikan harga kebutuhan pokok, apalagi para korban PHK yang tentunya sangat terdampak.

“Kami mengingatkan Jokowi di ujung masa tugas sebagai Presiden RI agar fokus, serius, dan sungguh-sungguh bekerja untuk rakyat dalam mewujudkan kesejahteraan dan keadilan bagi masyarakat,” tegas dia. 

Dikutip dari panel harga Badan Pangan Nasional (Bapanas), Senin (26/2/2024), harga beras kembali naik menjadi Rp16.480 per kilogram. Sedangkan harga beras medium mencapai Rp14.260 per kilogram. Harga ini jauh melampaui Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan Bapanas sebesar Rp13.900-Rp14.800 per kilogram untuk beras premium, dan Rp10.900-Rp11.800 per kilogram untuk beras medium.

Sedangkan harga telur ayam menurut panel harga Bapanas, mencapai Rp30.070 per kilogram dan harga cabai masih di atas Rp60.000 per kilogram. 

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button