Karim Benzema bakal jadi ancaman nyata Chelsea saat kedua tim bertemu di leg pertama perempat final Liga Champions, Kamis (13/4/2023) malam atau dini hari WIB.
Apalagi, Benzema mode Ramadan benar-benar menakutkan. Selama bulan puasa, pemain Timnas Prancis sudah mencetak double hattrick, yakni saat melawan Valladolid dan saat membantai Barcelona di La Liga.
Bek Chelsea, Kalidou Koulibaly, menyadari hal itu. Dini hari nanti, Koulibaly bakal mendapat tugas mencegat Benzema mendekati kotak penalti Chelsea.
Sebagai sesama muslim, Koulibaly senang dengan pencapaian saudara muslimnya tersebut di tengah bulan puasa. Namun sebagai lawan dalam pertandingan malam nanti, Koulibaly berharap Benzema akan puasa mencetak gol.
“Saya ikut senang buat Benzema, dia contoh baik untuk kaum muslim bahwa kita bisa menjalankan ibadan Ramadan, mencetak gol-gol, dan tetap produktif. Saya harap dia terus mencetak gol, tapi enggak pada hari Rabu nanti,” katanya dikutip BBC.
Chelsea kata Koulibaly, bakal menjadikan laga kontra Madrid sebagai momentum kebangkitan setelah sepanjang musim terpuruk hingga kini tersandar di peringkat 11 klasemen sementara.
“Saya bilang begini ke koran-koran dua atau tiga tahun lalu, kalau dia penyerang terbaik di duia. Ini akan jadi laga yang sulit, tapi saya berharap Chelsea akan menang dan melewati ujian ini,” tegasnya.
Ivan Setyadhi
Beri Komentar (menggunakan Facebook)