Pebasket profesional asal Brasil yang bermain untuk Santa Cruz Warriors dari NBA G League, Guilherme Carvalho dos Santos atau akrab disapa Gui Santos, tengah berada di Indonesia untuk berlaga pada Piala Dunia FIBA 2023 yang berlangsung 25 Agustus hingga 10 September.
Dalam persiapannya Santos mengunkapkan tingkat polusi tinggi yang tengah jadi sorotan di Jakarta tak menjadi halangan, Santos tetap optimis menghadapi tantangan dan berbagi pesan berharga untuk para pebasket Indonesia.
Dalam wawancara eksklusif kepada inilah.com, Jumat (25/8/2023), Santos mengungkapkan bahwa ini adalah kunjungan pertamanya ke Indonesia. “Ya, ini pertama kali datang ke Indonesia. Saya tidak berkeliling. Hanya melihat pemandangan Indonesia di hotel dan apa yang saya lihat di kamar saya, sangat indah,” ujar pemain berpostur 197 cm tersebut saat ditemui saat sesi latihan di Indonesia Arena.
Jakarta, yang baru-baru ini dinobatkan sebagai kota paling tercemar di Indonesia, menjadi tantangan tersendiri bagi Santos untuk tetap berperforma di Piala Dunia ini. “Tidak banyak yang saya lakukan di sini, karena kondisi udaranya (buruk). Saya pikir AC yang ada di kamar saya membantu saya. Hal itu pun mempengaruhi ruangan saya dan juga tempat latihan,” tambahnya.
Santos juga berbagi wejangan untuk para pemain Indonesia yang bercita-cita bermain di NBA G League, suatu pencapaian yang belum pernah diraih oleh pemain Indonesia. “Saya pikir hanya kerja keras yang bisa dilakukan. Semua orang pasti bilang seperti itu. Tetapi semuanya akan dengan sendirinya datang ketika kalian terus kerja keras. Itulah yang terjadi pada saya. Saya sangat bekerja keras sebelum saya bisa bermain di NBA G League. Semua pasti akan datang ketika kamu bekerja keras. Itulah saran saya untuk para pemain Indonesia,” kata Santos penuh semangat.
Pesan Santos adalah inspirasi bagi para pemain muda Indonesia yang bermimpi mencapai level tertinggi dalam olahraga basket. Dengan dedikasi, ketekunan, dan kerja keras, impian tersebut bukanlah hal yang mustahil.
Pemain berusia 21 tahun ini telah membuktikan bahwa dengan kerja keras, semua dapat tercapai. Semoga pesan dan ceritanya menjadi motivasi bagi generasi muda Indonesia dalam mengejar impian mereka di dunia bola basket.
Pada Piala Dunia FIBA 2023, Brasil tergabung di Grup G bersama juara bertahan Spanyol, Iran, dan Pantai Gading. Soal persaingan grup ini De Conti tak bisa memprediksi lebih jauh, tetapi sangat optimistis dengan peluang Brasil.
Aksi pembuka tim asuhan Gustavo de Conti akan dimulai pada Sabtu (26/8/2023), di Indonesia Arena Gelora Bung Karno (GBK), pukul 16.45 WIB. Mereka akan menghadapi Iran. [Nondo Widayaka]
Beri Komentar (menggunakan Facebook)