News

Cuaca Dingin Ekstrem, Penampungan Tunawisma di AS Penuh Sesak

cuaca-dingin-ekstrem,-penampungan-tunawisma-di-as-penuh-sesak

Minggu, 25 Des 2022 – 03:24 WIB

Mungkin anda suka

Penampungan Tunawisma

Salah satu tempat penampungan bagi para tunawisma yang disiapkan di Kota Denver, Colorado, AS, saat menghadapi cuaca dingin ekstrem di negara itu. (foto: denver7.com)

Pihak berwenang di seluruh AS pada pekan ini berupaya keras mengajak para tunawisma di jalan-jalan, untuk berlindung di tempat-tempat penampungan, termasuk di perpustakaan dan arena pertemuan yang diubah menjadi tempat berlindung, di tengah cuaca dingin yang ekstrem.

Mengutip Reuters, Minggu (25/12/2022), Departemen Layanan Dukungan dan Keluarga di Chicago menjadikan perpustakaan dan kantor polisi sebagai tempat penampungan. Sementara tempat-tempat penampungan di selatan Baton Rouge, di Louisiana, menambah jam dan kapasitas tempat tidur karena suhu akan turun hingga di bawah 10 derajat Celsius pada Jumat (23/12/2022) malam.

Sementara itu, para petugas di Denver, Colorado, di mana suhu pada Kamis (22/12/2022) anjlok menjadi minus 31 derajat Celsius atau yang terdingin kedua dalam sejarah kota itu, telah membuka Coliseum sebagai tempat berlindung minggu itu. Mereka menyiapkan arena dalam ruangan untuk menampung 359 orang.

“Saya senang berada di sini karena saya tidak perlu khawatir tidur dalam cuaca dingin, tidak perlu khawatir pergi dari satu tempat ke tempat lain,” ujar Laphonse McMillan, salah seorang tunawisma yang berlindung di Coliseum Denver, Jumat malam.

Pejabat Denver juga membuka Wellington Webb Building pada Kamis malam. Gedung itu adalah tempat bekerja lebih dari 1.000 pegawai kota. Menurut pusat operasi darurat kota itu, inilah pertama kalinya gedung tersebut digunakan sebagai tempat berlindung.

Kota-kota di seluruh AS telah berjuang keras mengatasi tunawisma. Laporan Departemen Perumahan dan Pembangunan Perkotaan AS minggu ini menunjukkan hampir 600 ribu orang kehilangan tempat tinggal pada Januari 2022. Laporan itu menunjukkan bahwa tunawisma di tempat-tempat penampungan turun 1,6 persen. Tetapi dibanding tahun 2020, tunawisma yang tidak tinggal di tempat penampungan naik hingga 3,4 persen.

“Cuaca buruk memperburuk kenyataan kejam yang dihadapi para tunawisma di AS,” ujar Donald Whitehead, Direktur Eksekutif Koalisi Nasional Tunawisma.

Di Hennepin County, Minnesota, di mana Layanan Cuaca Nasional NWS mengatakan kondisi badai salju dan cuaca dingin yang ekstrem hingga pada Sabtu (24/12/2022) dapat ‘mengancam jiwa’, Direktur Ketersediaan Perumahan David Hewitt mengatakan bahwa tempat berlindung atau fasilitas seperti kamar hotel telah menampung 242 keluarga, dibanding dengan kapasitas serupa yang dihuni 119 keluarga.

Menurut Hewitt, telah terjadi lonjakan penghuni di tempat-tempat penampungan di daerah itu sejak moratorium penggusuran era COVID-19 dan program bantuan sewa rumah darurat federal berakhir Juni lalu. “Kami benar-benar memiliki 300 lebih banyak anak di tempat penampungan hari ini dibanding tahun lalu,” ujarnya.

Ribuan orang yang mencoba melintasi perbatasan AS-Meksiko setiap hari juga telah menambah tekanan pada kota-kota yang mereka lalui. Menurut pernyataan Kota Denver, hingga hari Kamis ada sekitar 1.000 migran tinggal di tempat penampungan kota itu atau tempat penampungan mitranya.

Di kota perbatasan El Paso, Texas, di mana suhu anjlok Jumat pagi, tempat-tempat penampung juga merasa tekanan gabungan dari migrasi massal dan kebutuhan akan perumahan akibat cuaca. Kepala Opportunity Center for the Homeless in El Paso, semacam pusat penampungan tunawisma, menyebut ada peningkatan kebutuhan 50-60 persen pada pekan ini.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button