Pelan tapi pasti, utang pemerintahan Jokowi semakin menggunung. Lelang 8 seri surat utang negara kali ini, menambah utang negara menjadi Rp15,20 triliun.
Melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, digelar lelang SUN pada Selasa (22/11/2022). Total penawaran yang masuk pada lelang kali ini sebesar Rp30,31 triliun. Naik jika dibandingkan hasil lelang SUN dua pekan sebelumnya yang mencapai Rp22,98 triliun. Dari total penawaran yang masuk, pemerintah menyerap dana Rp15,20 triliun pada lelang kali ini.
Adapun, dalam lelang SUN kali ini, seri FR0096 yang akan jatuh tempo pada 15 Februari 2033 menjadi seri yang paling banyak diburu investor. Dengan penawaran masuk mencapai Rp10,25 triliun.
Sementara Seri FR0095 menjadi seri yang paling banyak dimenangkan dalam lelang kali ini. Nominal yang diserap pemerintah mencapai Rp4,80 triliun, dengan yield rata-rata yang 7,12 persen. Berikut besaran rincian serapan masing-masing seri sekaligus besaran yield rata-rata tertimbangnya:
1. SPN03230222 yang jatuh tempo pada 22 Februari 2023. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 1,94 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 1 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 4,50%.
2. SPN12230818 yang jatuh tempo pada 18 Agustus 2023. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 925 miliar. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 900 miliar dengan yield rata-rata yang dimenangkan 5,12%.
3. FR0095 yang jatuh tempo pada 15 Agustus 2028. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 8,81 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 4,80 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 7,12%.
4. FRSDG001 yang jatuh tempo pada 15 Oktober 2030. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 3,74 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 1 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 7,21%.
5. FR0096 yang jatuh tempo pada 15 Februari 2033. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 10,25 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 4,05 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 7,22%.
6. Seri FR0098 yang jatuh tempo pada 15 Juni 2038. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 993 miliar. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 250 miliar dengan yield rata-rata yang dimenangkan 7,24%.
7. Seri FR0097 yang jatuh tempo pada 15 Juni 2043. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 3,10 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 2,8 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 7,18%.
8. Seri FR0089 yang jatuh tempo pada 15 Agustus 2051. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 537 miliar. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 400 miliar dengan yield rata-rata yang dimenangkan 7,39%.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)