News

Falcon 8X Baru untuk Mobilitas Pimpinan TNI, Intip Kemewahannya

Satu unit jet Falcon 8X baru buatan Dassault Aviation, Prancis, tiba di Indonesia, dan resmi memperkuat Skadron Udara 17 Angkut VIP/VVIP Pangkalan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma TNI Angkatan Udara, Jakarta. Apa saja kehebatan dan kemewahan pesawat untuk mobilitas pimpinan TNI ini?

Kepala Biro Hubungan Masyarakat Sekretariat Jenderal Kementerian Pertahanan RI Brigjen TNI Edwin Adrian Sumantha di Jakarta, Kamis (9/11/2023), menyampaikan unit baru itu, yang pembuatannya kurang lebih setahun, tiba di Lanud Halim Perdanakusuma pada Rabu sore (8/11/2023), dan langsung diserahterimakan dari Kemhan RI ke TNI AU.

“Pesawat Falcon 8X (nomor registrasi) A-0801 menjadi tambahan kekuatan untuk armada Komando Pengendalian TNI Angkatan Udara (Kodal TNI AU) yang dirancang untuk mendukung tugas-tugas pimpinan agar dapat bergerak dengan cepat guna melaksanakan fungsi kepemimpinannya,” kata Edwin.

Unit baru Falcon 8X itu menggantikan Falcon 7X dan Falcon 8X yang sebelumnya dipinjamkan Dassault untuk Indonesia. Pemerintah Indonesia pada bulan Desember 2022 menerima pinjaman satu unit Falcon 7X dan Falcon 8X dari Dassault yang keduanya untuk mempersiapkan para penerbang, kru mekanik, dan kru kabin, terutama dalam aspek operasional dan pemeliharaan.

post-cover

Spesifikasi Kehebatan 

Falcon 8X dibuat oleh raksasa kedirgantaraan Perancis Dassault Aviation SA yang sudah tidak asing lagi dengan dunia pesawat jet berperforma dan berisiko tinggi. Perusahaan ini telah merancang keluarga jet tempur Mirage yang terkenal, termasuk Mirage F1 yang ganas, Mirage III klasik, dan segudang pesawat lainnya dalam garis keturunannya. 

Jet jenis ini diumumkan di Konvensi & Pameran Penerbangan Bisnis Eropa pada Mei 2014. Kabinnya lebih panjang 1,1 m (3,5 kaki) dibandingkan 7X. Dengan perbaikan pada desain sayap dan peningkatan Pratt & Whitney Canada PW300 , 8X lebih hemat bahan bakar hingga 35% dibandingkan pesaingnya.

post-cover

Falcon 8X menawarkan kombinasi unik antara efisiensi dan fleksibilitas di segmen pesawat jarak jauh. Kabinnya juga paling senyap di pasaran dan menawarkan kenyamanan tak tertandingi dengan pilihan tata letak yang sangat luas. Kabin berukuran panjang 42,67 kaki kali lebar 7,67 kaki dan tinggi 6,16 kaki sehingga memberikan total volume kabin 2.038,5 kaki kubik. 

Falcon 8X memiliki jangkauan 6.450 nm (12.000 km), yang berarti mampu melakukan penerbangan nonstop bulak balik dari Sabang sampai Merauke. Jarak ujung barat sampai ujung timur Indonesia sekitar 5.245 kilometer. Sementara kecepatan maksimumnya mencapai 547 mph.

post-cover

Kabin Falcon 8X dirancang dengan mengutamakan kenyamanan dan kemewahan. Dapat menampung hingga 19 penumpang dalam berbagai konfigurasi tempat duduk, termasuk pengaturan tempat duduk klub untuk bersosialisasi, meja konferensi untuk pertemuan bisnis, atau kursi yang dapat direbahkan sepenuhnya untuk beristirahat dan bersantai.

Falcon 8X dilengkapi dengan Sistem Kontrol Penerbangan Digital yang diturunkan dari Rafale. Teknologi ini membuat penerbangan lebih aman dan meningkatkan kenyamanan penumpang. Ia juga memiliki opsi FalconEye, kombinasi sistem penglihatan sintetis yang memungkinkan pendekatan malam hari dalam kondisi jarak pandang berkurang.

post-cover

Sistem Kontrol Penerbangan Digital (DFCS) Dassault memerintahkan permukaan kontrol penerbangan untuk kinerja puncak dan efisiensi. Perlindungan selubung penerbangan tingkat lanjut meningkatkan margin keselamatan. Falcons dengan DFCS meningkatkan Cockpit Resource Management (CRM) dan mengurangi beban kerja pilot untuk memberikan pengalaman penerbangan yang lancar dan nyaman bagi penumpang.

Falcon 8X ditenagai oleh tiga mesin Pratt & Whitney Canada PW307D, yang terkenal dengan efisiensi dan keandalannya. Mesin ini menghasilkan daya dorong total 21.000 pon, yang memungkinkan Falcon 8X mendaki dengan cepat ke ketinggian jelajah dan mempertahankan kecepatan tinggi untuk jangka waktu yang lama.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button