News

Gibran Sudah Dipanggil Pak Wapres Saat Meninjau Pembangunan Museum di Solo


Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka bersama Founder Tahir Foundation, Dato Sri Tahir, meninjau perkembangan museum, sains and teknologi di Kota Solo, Selasa (20/2/2024). Saat meninjau, Gibran dipanggil dengan sebutan Pak Wapres.

Seperti mengutip Inilahjateng, Tahir tiba di lokasi terlebih dahulu lalu disusul oleh Gibran. Tahir sempat menyapa Gibran dengan sebutan Pak Wapres.

“Eh Pak Wapres, selamat ya,” sapa Tahir usai Gibran turun dari mobil dinasnya, Selasa (20/2/2024).

Tahir dan Gibran langsung meninjau progres Museum, Sains dan Tekonologi yang berada di Pedaringan. Dalam peninjauan tersebut, Tahir menyebut pembangunan baru akan selesai pada tahap pertama.

“Jadi kita rencananya ini akan selesai tahap satu, itulah ya. Progres sudah 40 persen. Insya Allah doakan akan selesai,” ucap Tahir.

Tahir menyebut, pembangunan tahap pertama akan selesai pada bulan Juli atau Agustus. Kemudian tahap kedua diperkirakan akan selesai pada akhir tahun 2024.

“Target selesi kita akan lakukan secepatnya mungkin sekitar bulan Juli Agustus, selesai belakangan, kita akan dua tahap. Tahap dua selesai mungkin akhir tahun ya bisa komplit lah ya,” ujarnya.

Melihat progres proyek yang menelan anggaran Rp600 miliar itu, sehingga akan dilakukan kebut kerja. Bahkan dilihat dari progres tersebut, Tahir mengaku puas dengan museum yang digadang sebegai kebanggan warga Solo itu.

“Semua harus dikebut kerja keras, semua kerja keras. Tapi kita puas karena ini proyek besar kebanggan Solo. (Terget akhir tahun dibuka) Insya Allah,” bebernya.

Tahir mengatakan bahwa nantinya akan melaporkan kepada Gibran yang saat ini unggul sebagai Wakil Presiden. Menurutnya, yang diutamakan pada dua topik yakni Museum Astronomi dan Museum Ilmu Pengetahuan.

“Jadi nanti kita lapor ke pak wapres, karena memang pak wapres. Jadi dua topik, yang sangat disegerakan yaitu satu luar angkasa sudah bicara sama China, dia akan support termasuk ruang angkasa ini. Nah satu topik itu kita mau secara purbakala nah itu kita mau cari tulang yang besar jadi jelas ya visinya jelas kita tepatkan di Solo jadi bagus,” terangnya.

Dirinya pun berharap, museum tersebut bisa selesai sesuai timeline dan bisa menjadi kebanggan warga Solo.

“Harapan bisa selesai timline yang ada dan bisa manjadi destinasi baru kebanggan warga Solo,” tandas Tahir.

Sementara itu, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengatakan bahwa progres pembangunan museum tersebut sudah sesuai timeline.

“Sudah sesuai timeline yang ada, akan segera dibuka untuk fase satu. Kedepan bisa jadi destinasi wisata edukasi ya, Juli buka tahap satu, tahap dua sambil jalan nggih,” imbuh Gibran. 

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button