Meski Timnas Turkmenistan harus menelan kekalahan 2-0 dari Indonesia dalam laga FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pelatih Orazov Mergen mengaku puas dengan penampilan timnya.
“Yang masih menjadi masalah adalah finishing saat di depan gawang lawan, tapi saya sudah puas melihat pertandingan hari ini,” ujar Mergen dalam konferensi pers pasca-pertandingan, Jumat (8/9/2023) malam.
Pelatih asal Asghabat ini menilai bahwa Indonesia adalah tim yang bagus, meskipun beberapa pemain yang tampil adalah dari skuad U-23. “Kami sudah menganalisa kekuatan dan kelemahan para pemain Indonesia, namun saya tetap mengapresiasi para pemain saya yang telah bermain cukup bagus,” tambahnya.
Baca Juga:
Dendy dan Egy Bawa Timnas Indonesia Menang 2-0 Atas Turkmenistan
Mergen menekankan bahwa kedua gol yang dicetak oleh Indonesia terjadi saat timnya hanya bermain dengan sepuluh pemain. “Kedua gol Indonesia tercipta saat kami bermain sepuluh orang, namun saya tetap puas dengan permainan kedua tim,” tuturnya.
Kemenangan ini menambah catatan positif Timnas Indonesia yang kini memiliki tiga kemenangan, satu seri, dan satu kekalahan. Pertemuan pertama antara kedua negara terjadi pada 31 Maret 2004, dengan Indonesia kalah 1-3. Namun, dalam pertemuan-pertemuan berikutnya, Indonesia berhasil menunjukkan dominasinya dengan beberapa kemenangan.
Dendy Sulistyawan membuka keunggulan Indonesia pada menit ke-19, disusul gol dari Egy Maulana Vikri pada menit ke-90+1. Kedua gol ini menjadi penentu kemenangan Timnas Indonesia dalam laga tersebut.
Baca Juga:
Meski Akui Tak Mudah, Etho Pede Skuad Garuda Taklukkan Turkmenistan
Dengan hasil ini, fokus Timnas Indonesia kini beralih ke pertandingan-pertandingan selanjutnya, sementara Turkmenistan akan mengevaluasi penampilan dan strategi mereka.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)