Arena

IOC: Dunia Kehilangan Ikon Olahraganya dengan Kepergian Pele

Komite Olimpiade Internasional (IOC) mengatakan bahwa dunia telah kehilangan ikon olahraganya yang hebat dan sepak bola telah kehilangan rajanya setelah legenda Brasil Pele meninggal dunia dalam usia 82 tahun pada Kamis (29/12/2022) waktu setempat atau Jumat (30/12/2022) dini hari WIB.

Pele dinobatkan sebagai atlet abad ini oleh IOC pada 1999 dan dihormati dengan Olympic Order, penghargaan tertinggi Gerakan Olimpiade, pada 2016.

Mungkin anda suka

“Dengan wafatnya Pele, dunia telah kehilangan ikon olahraga yang hebat,” kata Presiden IOC Thomas Bach di Twitter seperti dikutip AFP, Jumat.

“Seperti yang bisa saya rasakan sendiri, dia adalah orang yang benar-benar percaya kepada nilai-nilai Olimpiade dan pembawa api Olimpiade yang bangga. Merupakan suatu kehormatan untuk mempersembahkan Olimpic Order kepadanya,” lanjutnya.

Dalam pernyataan penghormatannya, Presiden IOC itu juga menyebut bahwa sepak bola telah kehilangan rajanya.

“Pele, pesepakbola serba bisa dengan bakat khusus, memenangkan penggemar di semua benua di dunia. Dia memainkan peran penting dalam kebangkitan sepak bola ke posisi olahraga paling populer di planet ini,” ujarnya

Pele memang tidak pernah bermain dalam Olimpiade tetapi dia ikut serta dalam estafet obor Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brasil.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button