Anggota Komisi IX DPR, Rahmad Handoyo menyatakan akan membahas terkait PMT (Pemberian Makanan Tambahan) untuk mengatasi masalah stunting yang belakangan menjadi sorotan publik karena kisruh di Depok dengan memanggil BKKBN selaku leading sektor program tersebut.
Mengingat pada Selasa (5/12/2023) sudah sidang penutupan, maka rapat kerja dengan BKKBN guna membahas PMT Stunting, bakal dilakukan di masa sidang berikutnya.
“(Pada) masa sidang berikutnya kita mengoptimalkan dan mengevaluasi beberapa tempat (PMT Stunting) yang terjadi dengan tidak tepat, menu yang kurang pas, menunya itu bisa menjadi bahan diskusi yang harus kita bertanya,” terang Rahmad kepada inilah.com saat dihubungi di Jakarta, Sabtu (02/12/2023).
Ia menyebut akan mendorong BKKBN sebagai leading sektor program melawan stunting ini, agar ada koordinasi yang lebih terarah dengan pihak Kemenkes, termasuk Dinas Kesehatan (Dinkes).
“Nah untuk itu saya kira, kita dorong untuk evaluasi ya BKKBN untuk mengkoordinasikan mitra-mitra terkait di bawah BKKBN, agar apa yang sudah terjadi itu tidak terulang kembali. Kita bisa meminimalkan kasus-kasus seperti di beberapa tempat pejuang,” tandasnya.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)