News

Menparekraf Sandiaga: Libur Natal dan Tahun Baru, Prokes Jangan Ditinggalkan


Menjelang pergantian tahun, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, menyerukan kepada seluruh masyarakat, termasuk wisatawan dan stakeholder pariwisata, untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap COVID-19. Imbauan ini dikeluarkan mengingat potensi kenaikan kasus COVID-19 yang dapat berdampak pada sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

Menparekraf Sandiaga Uno menekankan pentingnya penerapan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin. 

“Mari kita lakukan protokol kesehatan seperti sebelumnya, termasuk cuci tangan, pakai masker, terutama jika di sekitar kita ada yang kurang sehat, dan lengkapi dosis vaksin kita,” kata Sandiaga dalam siaran resmi yang dikeluarkan di Jakarta, Minggu (25/12/2023) .

Menparekraf menyebutkan adanya kenaikan kasus COVID-19 dalam beberapa pekan terakhir, yang menimbulkan kekhawatiran terhadap kegiatan pariwisata dan ekonomi kreatif di akhir tahun. Protokol kesehatan yang ketat diharapkan dapat memungkinkan aktivitas masyarakat, khususnya wisatawan, di destinasi pariwisata dan sentra ekonomi kreatif berjalan dengan baik dan berdampak positif terhadap kebangkitan ekonomi.

Proyeksi Mobilitas Wisatawan Akhir Tahun

Kementerian Perhubungan memproyeksikan mobilitas wisatawan di akhir 2023 dapat mencapai 107 juta pergerakan, meningkat 144 persen dibandingkan dengan tahun 2022. 

“Untuk itu, kita perlu hati-hati dan waspada. Kami tetap optimistis sektor pariwisata dan ekonomi kreatif dapat membawa kebangkitan ekonomi kita,” ungkap Sandiaga.

Masyarakat juga diimbau oleh Menparekraf untuk tidak berpergian ke luar negeri sebagai langkah preventif terhadap penyebaran COVID-19. 

Sebaliknya, mendorong untuk memilih destinasi dalam negeri sebagai pilihan berlibur di akhir 2023. Hal ini diharapkan dapat mendorong pergerakan wisatawan nusantara, yang hingga saat ini telah mencapai 688,78 juta perjalanan.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button