Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menegaskan bahwa Persebaya Surabaya masih akan bisa menggunakan Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) untuk pertandingan melawan Arema FC di pekan ke-13 Liga 1 2023/2024, yang dijadwalkan pada Sabtu (23/9/2023).
Keputusan ini datang setelah suporter Persebaya, yang dikenal sebagai Bonek, bereaksi keras terhadap surat keputusan dari Kementerian PUPR. Surat itu awalnya berisi rencana untuk membuat stadion GBT steril sebagai bagian dari persiapan Piala Dunia U-17.
Basuki menyebut bahwa ia telah berkomunikasi dengan Erick Thohir terkait masalah ini.
“Oh bisa, Pak Erick sudah telpon saya. Renovasi diundur dulu, Persebaya boleh main,” kata Basuki.
Sebelumnya, pihak Persebaya melalui keterangan resmi mempertanyakan surat dari Kementerian PUPR yang mereka terima tanggal 15 September 2023.
“Renovasi apa? Tidak jelas! Kapan mulai renovasinya pun juga tidak tertera di surat. Aneh!,” bunyi keterangan resmi dari Persebaya.
Pihak Persebaya merasa terpukul oleh keputusan ini, terutama karena mereka juga memiliki jadwal pertandingan kandang lainnya melawan Persib dan Bali United di pekan-pekan berikutnya.
Dalam keterangan resmi tersebut, Persebaya juga menyinggung bahwa berdasarkan regulasi FIFA, sterilisasi stadion biasanya hanya membutuhkan waktu 14 hari sebelum ajang Piala Dunia dimulai. Ini menimbulkan pertanyaan mengapa GBT harus steril dua bulan sebelumnya.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)