Arena

Olimpiade Paris Bakal Jadi Target Indonesia Raih Lebih Dua Emas


Chef de Mission (CdM) Indonesia untuk Olimpiade Paris, Anindya Novyan Bakrie bertekad memberikan kejutan di pentas multi-event olahraga empat tahunan paling bergengsi di dunia itu.

Sejak keikutsertaan Indonesia di ajang Olimpiade Munich 1972, perolehan medali emas kontingen Merah Putih di tiap edisi mentok di angka dua.

“Olimpiade 2024 Paris ini tantangannya juga luar biasa untuk kita dimana kita ingin sekali berjuang untuk membuat sejarah baru dimana paling tinggi kita meraih dua medali emas olimpiade. Mudah-mudahan kali ini kita bisa mendapatkan lebih,” ujar Anin di Jakarta, Jumat (5/1/2024).

Bagi Anin, Olimpiade 2024 Paris merupkan ajang yang ditunggu-tunggu setelah berakhirnya pandemi COVID-19.

Tetapi, seperti yang telah ia singgung, tantangan yang dihadapi kontingen Indonesia juga luar biasa. Ia pun berharap Olimpiade 2024 menjadi tonggak sejarah raihan medali kontingen Indonesia meningkat.

“Banyak juga cabang olahraga baru yang punya potensi luar biasa. Seperti speed climbing, surfing dan lain-lain,” lanjut dia.

Anin menganggap bahwa masih ada waktu untuk cabor-cabor potensial masuk lolos ke Olimpiade Paris 2024 mendatang.

“Masih ada waktu 6 bulan lagi. Sehingga kita masih berjuang supaya masih banyak lagi yang qualified. Untuk bisa berangkat ke Olimpiade Paris,” ucapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Pengurus Besar Akuatik Indonesia ini juga menyinggung salah satu agenda besar lainnya yang akan dihadapi Indonesia, yaitu Pemilu 2024.

Bagi Anin, agenda yang berdekatan dengan Olimpiade 2024 itu merupakan hal yang lumrah terjadi di beberapa negara. Untuk itu menurutnya semua pihak dapat menyikapi hal tersebut dengan baik demi menjaga dan meraih prestasi lebih tinggi untuk Merah Putih.

“Pesta demokrasi ini biasa terjadi di seluruh dunia di India, Meksiko, Rusia dan sebagainya jadi ya biasa-biasa saja. Yang paling penting adalah bagaimana kita menjaga Merah Putih supaya prestasi olahraga kita justru lebih baik di 2024,” tuturnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia, Raja Sapta Oktohari menyampaikan, memberikan amanah CdM Kontingen Indonesia untuk Olimpiade 2024 Paris kepada Ketua Umum Aquatik Indonesia Anindya Novyan Bakrie.

Penunjukkan sosok salah satu pemilik saham klub Liga Inggris Oxford United ini berdasarkan Surat Keputusan Komite Olimpiade Indonesia Nomor: 01/NOC-INA/P/2024 pada tanggal 5 Januari 2024 tentang Penetapan dan Pengangkatan CdM Kontingen Indonesia untuk Olimpiade 2024 Paris

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button