News

Pernah Didoakan saat Pilgub DKI, Anies Kembali Minta Doa Ulama Madura untuk Hadapi Pilpres

Keberhasilan bakal calon presiden Anies Baswedan pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2017 lalu tidak bisa dipisahkan dari peran dan doa ulama di Madura. Salah satunya dari Pengasuh Pondok Pesantren Al Ihsan Sampang, KH Mahrus Malik. Hal tersebut diceritakan Anies saat berkunjung kembali ke Pondok Pesantren Al Ihsan Sampang, Sabtu (9/9/2023).

Anies berharap kesuksesannya pada Pilgub DKI 2017 lalu bisa terulang kembali pada Pilpres 2024. Dia berharap doa dan dukungan kembali diberikan oleh KH Mahrus Malik dan para kiai di Madura. “Saya pernah ke sini pada tahun 2017. Ketika di Jakarta ada perjuangan, Madura tidak tinggal diam. Madura mengirim santri-santrinya ke Jakarta, 162 kyai menandatangi pernyataan dukungan,” kata Anies di hadapan ribuan warga yang memadati halaman Pesantren Al Ihsan.

Menurut Anies, tantangan yang dihadapinya saat Pilpres 2024 tentu lebih berat dibandingkan dengan Pilgub DKI 2017. Namun, semua tantangan selalu takluk oleh doa para kiai. Dia merasakan sendiri dahsyatnya doa kiai dengan hadirnya berbagai jalan keluar setelah sebelumnya dihimpit masalah. 

Baca Juga:

Ziarah ke Makam Sunan Ampel, Anies-Gus Imin Saling Puji

“Bahkan kemarin saat Koalisi Perubahan dan Persatuan mengalami kebuntuan (karena Demokrat keluar), datanglah PKB menyelesaikan kebuntuan,” ujar Anies.

Saat ini, lanjut Anies, ujian dan tantangan yang dihadapinya menjelang Pilpres 2024 bukan karena ada masalah serius yang dilakukannya. Melainkan karena opini sesat dan prasangka buruk yang dilayangkan pihak-pihak tertentu kepadanya. 

“Kami di Jakarta banyak masalah yang sebenarnya bukan karena masalahnya tapi karena banyak prasangka. Insya Allah niat baik yang dikerjakan dengan orang-orang baik akan dibukakan pintu-pintu kebaikan,” kata Anies.

Baca Juga:

Ngaku Move On, Saat Syukuran HUT Demokrat AHY Masih Ungkit Luka di Koalisi Perubahan

Di akhir sambutannya di hadapan warga yang menghadiri Haul Akbar XXVIII KH Abdul Malik Baidhawi itu Anies lalu membacakan selawat asyghil yang biasa dia baca di berbagai kesempatan. Penggagas program Indonesia Mengajar itu meminta semua hadirin untuk mengikutinya agar sama-sama terhindar dari niat dan tingkah buruk orang-orang zalim. “Kita juga doakan Kiai Mahrus selalu sehat. Kita doakan Indonesia yang lebih adil,” tutur Anies.

Sebagai bentuk dukungan dan doa untuk Anies, KH Mahrus Malik memberikan sorban miliknya dengan cara mengalungkannya kepada Anies. Dia lalu menegaskan dukungannya yang disambut pekikan takbir oleh para hadirin. “Insya Allah pada Pilpres 2024 nanti kita satu hati untuk Pak Anies Baswedan,” ujar KH Mahrus Malik, menegaskan.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button