Arena

Sedihnya Arteta Arsenal Gagal Juara

Pelatih Arsenal Mikel Arteta harus tertunduk usai anak-anak asuhnya dikalahkan Nottingham Forest 0-1 dalam lanjutan Liga Inggris pekan ke-37.

Arteta sedih lantaran kekalahan ini membuat The Gunners tak bisa lagi bersaing dalam perebutan gelar juara Liga Inggris. Manchester City yang punya satu laga sisa dan unggul empat poin, tak mungkin lagi dikejar Arsenal di papan klasemen.

“Inilah sepakbola. Ini hari yang sangat sedih, kami sudah bekerja selama 11 bulan dengan tujuan ke sana dan ada di puncak dalam waktu yang lama. Kami sudah bersaing tapi tidak cukup,” kata Arteta dikutip dari BBC usai laga, Sabtu (20/5/2023) malam WIB.

Arsenal tak bisa mengejar Manchester City yang berada di puncak klasemen dengan 85 poin. Saat ini, Arsenal punya 81 poin dan satu laga tersisa. Artinya, poin maksimal yang didapat hanyalah 84.

City dipastikan menjadi juara Premier League. Pasukan Pep Guardiola juara tiga musim beruntun. Sedangkan, Arsenal harus menelan kekecewaan.

“Ini sangat menyakitkan! sekarang kami harus menyembuhkan diri. Saya harus mencari cara untuk mengangkat para pemain dan kami ditunggu pekan yang berat,” sambung pelatih asal Spanyol tersebut.

Kegagalan Arsenal menjadi juara Premier League mungkin terasa menyesakkan bagi fans dan tim karena mereka cukup lama berada di puncak dan peluang juara sangat terbuka.

Menurut Arteta, hasil imbang kontra Liverpool pada 9 April lalu menjadi awal kemunduran timnya. Sejak saat itu, Arsenal hanya meraih dua kemenangan di tujuh laga dengan dua hasil imbang dan tiga kekalahan.

“Saya sangat menghargai apa yang telah dilakukan para pemain, semua orang di sini, tetapi ketika kami berada di lapangan, itu adalah langkah selanjutnya, kami harus menang dan kami gagal,” pungkasnya.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button