Direktur Utama PT Gojek Tokopedia (Goto) Tbk, Patrick Walujo, mengumumkan bawa saat ini Goto memiliki rencana membeli kembali (buyback) saham setelah Tokopedia diakuisisi oleh TikTok.
Patrick menyebutkan bahwa aksi buyback ini dilakukan karena perseroan memiliki arus kas yang mumpuni dan hanya dapat terlaksana bila mendapat persetujuan dari para pemegang saham.
Sementara itu, di sisi lain Patrick baru saja menyelesaikan transaksi akuisisi Tokopedia oleh Tiktok senilai Rp23,25 triliun, yang mana berarti, kedua aplikasi tersebut siap untuk segera dilebur menjadi satu.
Patrick Walujo sudah menarik perhatian publik sejak penunjukannya sebagai dirut Goto, Juni 2023 lalu.
Selain langkah dan kebijakannya selama memimpin Goto, kekayaan Patrick Walujo pun kerap menjadi perbincangan.
Profil Patrick Walujo
Patrick Walujo atau yang memiliki nama lengkap Patrick Sugito Walujo, merupakan anak dari founder Triputra Group, Teddy Rachmat.
Ia bekerja pertama kali pada tahun 1997 sebagai analis di Goldman Sachs & Co, salah satu bank investasi terbesar di Amerika Serikat.
Lalu ia melanjutkan karirnya sebagai Senior Vice President Pacific Century Ventures di Tokyo pada tahun 2000, sebelum mendirikan perusahaan investasinya sendiri, Northstar Group di tahun 2003.
Sebelum ditunjuk menjadi Direktur Utama, Patrick tercatat sebagai investor Gojek sejak tahun 2015. Tidak main-main, nilai valuasinya mencapai 1 miliar Dolar AS atau setara Rp15,5 triliun.
Melalui akun LinkedIn-nya Patrick juga diketahui telah menjadi komisaris PT Indosat Tbk sejak tahun 2021.
Dengan sejumlah perjalanan karirnya yang bergengsi, tak heran jika dirinya berhasil menyabet sejumlah penghargaan seperti Young Entrepreneur of the Year dari Ernst & Young di tahun 2009.
Kekayaan Patrick Walujo
Total kekayaan Patrick Walujo hingga hari ini diestimasikan mencapai 200 juta USD atau jika dikonversikan ke dalam rupiah mencapai Rp3,17 trilun.
Dengan angka kekayaan tersebut, nama Patrick pun tercatat mempati posisi ke-131 dalam daftar 150 orang terkaya di Indonesia versi majalah Globe Asia.
Sumber kekayaan utama Patrick selain dari pendapatannya sebagai Dirut Goto dan Komisaris Indosat tentu saja berasal dari perusahaannya sendiri, Northstar.
Pada tahun 2023 saja, perusahaan permodalan itu tercatat telah mengelola dana lebih dari 2,5 USD miliar untuk diinvestasikan di banyak perusahaan-perusahaan di wilayah ASEAN.
.
.
Baca berita dan artikel menarik lain Inilah.com di Google News.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)