Rosario de Marshall alias Hercules memenuhi panggilan pemeriksaan KPK dalam perkara suap hakim agung Sudrajad Dimyati. Sosok yang pernah dikenal sebagai penguasa Tanah Abang, Jakpus, sebelumnya diagendakan diperiksa pada Selasa (17/1/2023) yang lalu namun tidak memenuhi panggilan pemeriksaan.
Jubir KPK bidang Penindakan, Ali Fikri menyebutkan, Hercules sudah mendatangi Gedung KPK pada Kamis (19/1/2023) pagi dan kini sedang menjalani pemeriksaan oleh penyidik. Adapun Hercules diperiksa dalam kapasitasnya sebagai Tenaga Ahli PD Pasar Jaya, namun dianggap mengetahui perkara suap Sudrajad Dimyati.
“Saksi Rosario De Marshall sudah hadir di Gedung Merah Putih KPK. Saat ini masih dilakukan pemeriksaan sebagai saksi,” kata Ali.
KPK menetapkan Sudrajad Dimyati sebagai tersangka setelah sebelumnya menggelar operasi tangkap tangan terhadap tersangka lainnya. Sudrajad menjadi hakim agung pertama yang menjadi tersangka korupsi.
Sudrajad dituduh menerima suap dari advokat Yosep Parera dan Eko Suparno serta debitur Koperasi Simpan Pinjam Intidana Heryanto Tanaka dan debitur Koperasi Simpan Pinjam Ivan Dwi Kusuma Sujanto, untuk mengurus perkara Intidana pada tahap kasasi. Selain Sudrajad, sejumlah aparatur MA turut menjadi tersangka yakni Hakim Yustisial Edy Wibowo, Hakim Yustisial Prasetio Nugroho, dan Redhy Novarisza selaku staf Gazalba Saleh.
Tersangka lainnya adalah Hakim Agung Sudrajat Dimyati, Hakim Yudisial atau panitera pengganti Elly Tri Pangestu dua aparatur sipil negara (ASN) Kepeniteraan MA Desy Yustria dan Muhajir Habibie serta dua ASN di Mahkamah Agung Nurmanto Akmal dan Albasri. Dalam pengembangan perkara ini, KPK turut menjerat hakim agung lainnya yakni Gazalba Saleh.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)