Market

Sesumbar Bos Bapanas di Tahun Naga Kayu: Bahan Pangan Berlimpah dan Murah


Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi bilang, pemerintah siap menjaga persediaan bahan pangan pada 2024 yang bershio naga kayu.

Hal itu disampaikan Arief saat meninjau Gudang Perum Bulog Kantor Wilayah DKI Jakarta dan Banten, bersama Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo dan Direktur Utama (Dirut) Perum Bulog, Bayu Krishnamurti, Sabtu (30/12/2023).

“Pemerintah telah menyiapkan skenario pemenuhan stok pangan pokok strategis untuk 2024. Misalnya dengan mempercepat penugasan kepada BUMN pangan dalam melakukan proses pengadaan dari luar, untuk beberapa komoditas pangan yang memang saat ini terpaksa harus impor,” kata Arief.

Dia menerangkan bahwa penugasan dari Bapanas kepada Bulog untuk pengadaan beras 2024, volumenya mencapai 2 juta ton. Selain itu, impor daging kerbau sebanyak 100 ribu ton.

“Agak berbeda dari sebelum-sebelumnya, tahun ini belum berganti tahun, tapi penugasannya sudah selesai semua, jadi ini memang sudah sangat baik. Setelah ini memang masih ada proses lagi dengan Kementerian Pertanian dan Kementerian Perdagangan. Tapi perintah Bapak Presiden Joko Widodo, semuanya akan masuk lebih cepat,” ungkapnya.

Ia menjelaskan, melalui Bapanas, pemerintah telah mengeluarkan penugasan untuk beberapa komoditas pangan seperti beras, daging kerbau, dan gula. Penugasan ini dirancang sebelum memasuki tahun baru sebagai bentuk antisipasi terhadap stabilitas pangan di tahun mendatang.

Bersamaan dengan penyiapan tersebut untuk menjaga kontinuitas kestabilan pangan di tahun mendatang, pemerintah juga terus menggelontorkan bantuan pangan sesuai perintah Presiden Joko Widodo.

“Sesuai arahan Bapak Presiden, bantuan pangan ini terus dijalankan. Ini tidak ada kaitannya dengan politik. Tapi memang bantuan untuk masyarakat yang paling membutuhkan sebanyak 22 juta KPM (Keluarga Penerima Manfaat),” tegas Arief.

 

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button