News

Survei Elektabilitas Prabowo Selalu Moncer, Kader Gerindra Jangan Jemawa

Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra, Habiburokhman mengingatkan para kadernya untuk tetap membumi, jangan jemawa dengan moncernya elektabilitas Prabowo Subianto dalam hasil survei yang dirilis Lingkar Survei Indonesia (LSI) Denny JA.

“Pak Prabowo menginstruksikan seluruh kader untuk tidak tinggi hati terkait hasil survei yang bagus, tetapi justru semakin maksimal bekerja di tingkatan bawah melayani dan membantu rakyat,” ucapnya kepada wartawan di Jakarta, Selasa (15/8/2023).

Mungkin anda suka

Habiburokhman mengatakan, raihan baik itu disebabkan beberapa faktor. Yang pertama, karena kepuasan terhadap kinerja pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) secara keseluruhan.

Faktor kedua, tutur dia, kepuasan terhadap kinerja Prabowo sebagai Menteri Pertahanan RI, dan faktor yang ketiga karena Prabowo dianggap publik sebagai sosok yang mampu meneruskan keberhasilan Presiden Jokowi.

“Publik sepertinya memahami bahwa Pak Prabowo sangat kompeten untuk melanjutkan semua prestasi, legacy, dan seluruh capaian pemerintahan saat ini,” lanjut Habiburokhman.

Diberitakan sebelumnya, elektabilitas bakal calon presiden (bacapres) Prabowo Subianto konsisten unggul dan kecenderungannya selalu naik sejak Januari 2023. Terbaru, pada Juli, elektabilitas Prabowo berada di angka 38,2 persen, menurut temuan Lingkar Survei Indonesia (LSI) Denny JA.

Peneliti LSI Denny JA, Ardian Sopa, menjelaskan raihan tersebut dicapai Prabowo saat dilakukan simulasi dengan tiga nama bacapres lainnya, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan. Hasilnya, Prabowo unggul meninggalkan Ganjar yang masih berada di angka 35,3 persen dan Anies Baswedan di angka 18,4 persen.

Selain secara individu, LSI Denny JA juga turut melakukan simulasi pasangan calon. Ardian merincikan, saat dipasangkan dengan Gibran Rakabuming Raka, Prabowo unggul 38,8 persen, mengalahkan pasangan Ganjar Pranowo-Sandiaga Uno 33,1 persen, Anies Baswedan-Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 16,4 persen.

Lebih lanjut diungkapkan, Prabowo juga unggul bila dipasangkan dengan Erick Thohir (Etho), dengan raihan 38,9 persen. Disusul oleh Ganjar-Sandiaga 34,4 persen, dan Anies-AHY 15,8 persen.

Kemudian, Ardian menjelaskan Prabowo kembali merajai ketika dipasangkan dengan Airlangga Hartarto yakni 37,5 persen. Disusul pasangan Ganjar-Sandiaga 35,9 persen dan Anies-AHY 20,2 persen.

“Siapapun pasangan yang dipasangkan dengan Prabowo akan melampaui pasangan lainnya, baik wakilnya Gibran, Erick, Airlangga maupun Muhaimin, dia tetap melampaui pasangan Ganjar-Sandiaga dan Anies-AHY,” kata Ardian dalam jumpa persnya di Jakarta, Senin (14/8/2023).

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button