News

Terjadi 322 Kasus Kebakaran di Jakbar Sepanjang 2021

Terjadi 322 kasus kebakaran di Jakarta Barat sepanjang 2021. Demikian Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudut PKP) Jakarta Barat.

“Peristiwa kebakaran itu terdiri dari kejadian di delapan kecamatan se-Jakarta Barat,” kata Kepala Seksi Sudin PKP Jakarta Barat Sjukri Bahanan, di Jakarta, Jumat (7/1/2021).

Menurut Sjukri, catatan terjadi 322 kasus kebakaran sepanjang 2021 itu, paling banyak berada di Cengkareng. Total kebakaran terbanyak berjumlah 63 kasus kebakaran. Sedangkan untuk wilayah yang paling sedikit jumlah kasus kebakaran adalah Grogol Petamburan dengan total 21 kasus.

Lebih lanjut, berdasarkan data tersebut, objek yang paling sering terbakar pada 2021 yakni bangunan perumahan.

Hal tersebut terlihat dari jumlah peristiwa kebakaran dengan objek bangunan perumahan mencapai 95 kasus.

Sjukri menilai pihaknya sudah melakukan proses penanganan dengan maksimal selama 2021. Pasalnya mayoritas anak buahnya berhasil memadamkan kasus kebakaran itu.

Sedikitnya ada 234 kasus kebakaran yang berhasil padam pada 2021.

Walau demikian, Sjukri tetap berharap kasus kebakaran di wilayahnya bisa menurun selama 2022 ini.

Sjukri menyampaikan pihaknya telah melakukan berbagai uapaya untuk mengedukasi masyarakat. Yakni tentang tata cara mencegah dan menanggulangi kebakaran.

Pihaknya juga sempat melakukan kegiatan menempelkan stiker ke rumah atau bangunan warga. Khusunya yang rawan terbakar untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar rumahnya tidak mudah terbakar.

Menurut Sjukri, ada beberapa kriteria rumah yang ditempelkan stiker bangunan rawan kebakaran.

“Ada 10 kriteria, termasuk salah satunya instalasi listrik, apakah dia bangunan dengan bahan rawan terbakar materialnya atau tidak,” ujar dia.
​​
Sjukri memastikan kegiatan penempelan stiker tersebut akan terus dilakukan selama 2022 demi meminimalisir kasus kebakaran di wilayah Jakarta Barat.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Willi Nafie

Jurnalis, setia melakukan perkara yang kecil untuk temukan hal yang besar
Back to top button