News

Tragedi di Stadion Kanjuruhan, Ratusan Orang Masih dalam Perawatan di RS

Kapolda Jawa Timur Irjen Nico Afinta menyebutkan hingga saat ini masih ada ratusan orang yang masih dalam perawatan akibat tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, pascapertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya pada Sabtu malam (1/10/2022).

“Masih ada 180 orang yang masih dalam perawatan,” kata Nico

dalam jumpa pers di Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu (1/10/2022).

Nico menjelaskan, para korban luka tersebut saat ini menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit.

Sementara itu, Bupati Malang M. Sanusi menyatakan seluruh biaya pengobatan para suporter yang saat ini menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit akan ditanggung sepenuhnya oleh Pemerintah Kabupaten Malang.

“Kami mengerahkan seluruh ambulans untuk proses evakuasi dari Stadion Kanjuruhan. Untuk yang sehat dan dirawat, biaya semua yang menanggung Kabupaten Malang,” kata Sanusi.

Kericuhan terjadi usai pertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya dengan skor akhir 3-2 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu malam (1/10/2022). Kekalahan itu merupakan yang pertama bagi Arema FC sejak 23 tahun terakhir.

Akibat kerusuhan itu, sebanyak 127 orang dilaporkan meninggal.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 34 orang meninggal  di Stadion Kanjuruhan.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button