News

Ungkit Kontribusi di Pilkada 2017, Kubu Prabowo Dinilai Kurang Pede Hadapi Pilpres


Juru bicara (Jubir) Timnas Anies-Muhaimin (AMIN), Muhammad Iqbal menyatakan bahwa kubu paslon nomor urut 2, seakan kurang percaya diri (pede) jelang pelaksanaan Pemilu 2024 ini.

Hal itu ia nyatakan dalam merespons foto lawas yang diunggah oleh Waketum Partai Gelora, Fahri Hamzah yang menampilkan foto Prabowo Subianto bersama Anies Baswedan dan Sandiaga Uno. Seolah ingin mengungkit kontribusi Prabowo dalam kontestasi Pilkada DKI Jakarta 2017.

“Menunjukkan Prabowo tidak percaya diri dan takut kalah. Apa yang dilakukan Anies sebagai capres sudah tepat agar masyarakat memiliki pilihan yang baru, bukan yang itu-itu saja,” jelas Iqbal kepada Inilah.com saat dihubungi di Jakarta, Senin (1/1/2024).

Ia juga menduga maksud dibalik pengunggahan foto itu bukan saja mengungkit kontribusi tetapi juga ingin membangun narasi Anies mengkhianati Prabowo.

“Ada banyak anak bangsa yang siap berkorban jiwa dan raga buat bangsa dan negara, bukan hanya Prabowo, jadi tidak ada yang dikhianati,” ujarnya.

Menurutnya, justru Prabowo yang sudah berkhianat terhadap pendukung setianya di kontestasi Pilpres 2019, karena mau menjadi menteri Presiden Joko Widodo (Jokowi), rival yang sudah mengalahkannya dua kali.

“Justru Prabowo yang meninggalkan pendukung dan pengikutnya yang sudah berkorban materi bahkan nyawa, janjinya timbul dan tenggelam bersama rakyat dengan mudah dikhianati,” pungkas Iqbal.

Sebelumnya Waketum Partai Gelora, Fahri Hamzah sempat mengunggah sebuah foto lawas yang menampilkan Prabowo Subianto bergandengan tangan dengan posisi ke atas, dengan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.

Foto ini ia unggah melalui X (twitter) pribadinya di akun @Fahrihamzah pada Minggu (31/12/2023) pagi. Pada foto itu, ketiganya tampak menggunakan kemeja berwarna putih dengan celana berwaran krem, serta memakai peci berwarna hitam. Senyum ketiganya pun tampak merekah di foto tersebut.

Namun, Fahri tak menaruh pernyataan apapun selain ucapan selamat pagi Indonesia pada unggahan tersebut. Saat dikonfirmasi lebih lanjut, Fahri menyebut bahwa dirinya masih mendorong agar semua kawan yang pernah mendukung Prabowo, kembali masuk dalam gerakan aklamasi di tahun 2024 ini.

“(Untuk) mendukung pak Prabowo (menang) sekali putaran, karena pada dasarnya pak Probowo yang dulu, sama dengan pak Probowo yang sekarang,” jelas Fahri kepada Inilah.com saat dihubungi di Jakarta, Senin (1/1/2024).

Ia menyatakan bahwa sosok Prabowo sejak dahulu sudah mengkader banyak orang, termasuk Jokowi, Anies, dan Sandiaga. “Prabowo yang sekarang insya Allah berdasarkan survei yang ada, sudah hampir dipastikan menang. Hanya kita ingin agar menangnya aklamasi satu putaran saja,” terangnya.

Saat ditanya lebih lanjut, mengingat saat ini Anies dan Sandi sudah berada di kubu yang berbeda dengan Prabowo, Fahri pun hanya menjawab santai terkait kemungkinan harapannya terwujud. “Harusnya (dapat) kembali, kembali ke pangkuan pak Prabowo,” pungkas Fahri.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button