Market

Kalahkan Produk China, Menkop Teten Ingin Barang Indonesia Rajai Pasar

Menteri Koperasi dan UKM (Menkop dan UKM) Teten Masduki mendorong produk lokal menjadi raja di negeri sendiri. Ayo kalahkan 80 persen produk China yang sudah kuasai pasar lokal.

“Ini penting kita terus memperkuat produk lokal, bagaimana jenama lokal menguasai pasar Indonesia,” katanya pada acara #FlexingLokal bareng Google dan YouTube di Lokananta Solo, Jawa Tengah, Sabtu (12/8/2023).

Saat ini, kata Menkop Teten, sebanyak 53 persen ekonomi Indonesia ditopang konsumsi rumah tangga. Jika angka tersebut terus dipertahankan di atas 50 persen, maka tahun depan pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa bertahan di atas 5 persen.

Ia juga mengapresiasi para content creator yang sudah mempromosikan jenama lokal supaya menjadi konsumsi utama masyarakat Indonesia. Apalagi, dikatakannya, saat ini banyak jenama lokal yang cukup bagus.

“Dengan begitu anak muda tidak lagi cari brand luar tapi lokal yang cocok di kantong,” katanya.

Untuk memperkuat dominasi produk lokal, pihaknya juga sudah melibatkan Google bagaimana menyetop baju bekas impor.

“Kami perangi yang jualan lewat online. Saya minta Google jangan mewadahi. Saya juga ingin ajak Google kerja lebih konkrit, yakni mengerjakan SNI digital pada program Smesco agar kita punya ekosistem digital yang permanen,” katanya.

Pada kesempatan yang sama, Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo mengatakan, pemerintah daerah melakukan upaya assessment untuk kemudian dilakukan pendampingan kepada pelaku usaha lokal.

“Pengalaman dulu UMKM diusir Satpol PP karena nggak boleh jualan saat pandemi. Kasus lain mereka pada level produksi, begitu bisa produksi ada kebingungan menjual, setelah bisa jual ada order lebih banyak ada problem anggaran, akses permodalan. Itu dua yang utama,” katanya.

Oleh karena itu, salah satu solusi adalah dibutuhkan kreatif hub sebagai upaya mendampingi para UMKM.

“Kami ajak berbagi cerita dan ngobrol, tugas kami mendampingi. Misalnya ada yang tidak lolos kurasi, kami minta mereka belajar dulu di kreatif hub, kalau sudah bagus baru jual di e-commerce,” katanya.

Sementara itu, Director of Government Affairs and Public Policy Google Indonesia Putri Alam mengatakan dilakukan kolaborasi dengan pemerintah terkait akselerasi digital dengan tujuan untuk UKM sukses di Indonesia.

“Google juga membantu UMKM untuk percepatan atau transformasi digital melalui pelatihan-pelatihan untuk terus bertransformasi secara digital,” katanya.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button