Ketua DPP PDIP Puan Maharani mengaku tak main-main saat menyebut Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) masuk daftar lima kandidat calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi bakal calon presiden (bacapres) Ganjar Pranowo.
“Saya serius loh waktu bilang salah satu kandidat yang masuk menjadi cawapresnya PDIP itu Cak Imin, tadi juga saya sampaikan,” kata Puan kepada wartawan di Kompleks Widya Chandra Jakarta Selatan, Kamis(27/7/2023).
Puan mengemukakan hal itu usai menggelar pertemuan dengan Cak Imin.
Menurut Puan, pembicaraan lebih lanjut masih akan dilakukan untuk menentukan siapa sosok yang akan menjadi bakal cawapres mendampingi Ganjar Pranowo. Pembahasan ini akan berlangsung intensif hingga bulan Oktober yang merupakan tenggat waktu pendaftaran capres-cawapres di Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
“Ada banyak hal yang harus dipertimbangkan dan masih bisa nambah dan bisa berkurang calonnya,” ujar Puan menegaskan.
Ia memastikan, banyak proses yang akan dilalui dengan mempertimbangkan semua aspek untuk menyatukan visi cawapres dengan Ganjar Pranowo selaku bakal capres.
“Karena kita juga mempertimbangkan semua aspek yang ini baik, yang ini bagus yang ini apik, tapi mana yang kemudian mempunyai visi yang sama dengan bacapres Pak Ganjar,” jelasnya
Wanita yang juga menempati posisi ketua DPR RI ini menambahkan, tidak ada yang salah dengan silaturahmi lintas koalisi jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Asalkan, ujar Puan mengingatkan, silaturahmi berlangsung terbuka untuk kepentingan bangsa.
“Saya meyakini tidak ada yang salah melakukan silaturahmi dan membicarakan semua itu secara terbuka sebagai sesama anak bangsa,” ungkapnya.
Diketahui, Puan bersilaturahmi ke kediaman Ketum PKB Muhaimin Iskandar atau akrab disapa Cak Imin di Perumahan Menteri Widya Chandra, Jakarta Selatan pada Kamis (27/7/2023). Puan tiba pukul 12:42 WIB dan melakukan pertemuan hampir selama dua jam dengan Cak Imin.
Pada Minggu (23/7/2023), Puan membeberkan, PDIP sudah mengerucutkan daftar kandidat bacawapres Ganjar menjadi lima orang. Puan menyebut lima nama itu, yakni Sandiaga Salahudin Uno, Erick Thohir (Etho), Andika Perkasa, Agus Harimurti Yudhoyono, dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)