News

Foto: Penyuntikan Vaksin Difteri dan Tetanus Bulan Imunisasi Anak Sekolah di Jakarta

Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin difteri dan tetanus kepada murid kelas satu dan kelas dua SDN 01 Pagi saat Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) di Kapuk, Cengkareng, Jakarta, Rabu (16/11/2022).

Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) tahap kedua yang diselenggarakan di sejumlah sekolah dalam rangkaian Hari Kesehatan Nasional (HKN) dengan melaksanakan suntik imunisasi Tetanus Difteri (TD) dan Tetanus Difteri Pertusis (TDaP).

Mungkin anda suka
Difteri, Tetanus, Jakarta, SD, SD 02 Kapuk, Jakarta, Vaksin, Suntik, - inilah.com
Suntuk vaksin tersebut guna memberikan perlindungan kepada para pelajar terhadap penyakit difteri dan tetanus serta campak rubella.
Difteri, Tetanus, Jakarta, SD, SD 02 Kapuk, Jakarta, Vaksin, Suntik, - inilah.com
Bulan Imunisasi Anak Sekolah atau disebut pula imunisasi BIAS idealnya dilakukan terlebih dahulu. Imunisasi ini mencakup imunisasi dasar seperti campak, rubella, dan lain-lain.
Difteri, Tetanus, Jakarta, SD, SD 02 Kapuk, Jakarta, Vaksin, Suntik, - inilah.com
Program pemerintah tersebut bertujuan memberi perlindungan kepada para peserta didik dari ancaman penyakit campak, difteri, tetanus dan penyakit-penyakit yang dapat dicegah melalu imunisasi.
Difteri, Tetanus, Jakarta, SD, SD 02 Kapuk, Jakarta, Vaksin, Suntik, - inilah.com
Petugas kesehatan dari Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kapuk dalam pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) di SD Negeri Kapuk 02 Pagi.
Difteri, Tetanus, Jakarta, SD, SD 02 Kapuk, Jakarta, Vaksin, Suntik, - inilah.com
Program BIAS adalah kegiatan imunisasi lanjut bagi anak sekolah dasar yang bertujuan melindungi anak Indonesia dari berbagai macam penyakit.
Difteri, Tetanus, Jakarta, SD, SD 02 Kapuk, Jakarta, Vaksin, Suntik, - inilah.com
Pemerintah menyelenggarakan program BIAS karena imunisasi untuk anak waktu bayi dianggap belum cukup memberi perlindungan terhadap penyakit PD3I (Penyakit yang Dapat Dicegah dengan Imunisasi) bagi usia anak sekolah. Hal ini didasarkan adanya penurunan terhadap kekebalan yang diperoleh saat imunisasi ketika bayi.
Difteri, Tetanus, Jakarta, SD, SD 02 Kapuk, Jakarta, Vaksin, Suntik, - inilah.com
Program BIAS diselenggarakan berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan RI nomor 1059/Menkes/SK/IX/2004 dan mengacu pada imbauan UNICEF, WHO dan UNFPA tahun 1999 untuk mencapai target Eliminasi Tetanus Maternal dan Neonatal (MNTE) pada tahun 2005 di negara berkembang (insiden dibawah 1 per 1.000 kelahiran hidup dalam satu tahun).

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button