News

40 Kata-kata Mutiara Para Pahlawan yang Bijak dan Penuh Motivasi

10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan Nasional. Tanggal Hari Pahlawan Nasional ini merujuk pada puncak perlawanan rakyat Indonesia pada pertempuran Surabaya yang pecah pada 10 November 1945.

Peringatan Hari Pahlawan Nasional bertujuan untuk mengenang jasa para pahlawan di pertempuran Surabaya tersebut dan  juga menghormati perjuangan para pahlawan di masa lalu. 

Semangat juang itu membuat mereka mampu berperang mengusir para penjajah.

Nah, agar semangat juang tetap berkobar dengan semakin cinta tanah air, berikut 40 kutipan kata-kata Mutiara dari para pahlawan.

  1. “Hidup bukanlah tentang ‘Aku Bisa Saja’, namun tentang ‘Aku Mencoba’. Jangan pikirkan tentang kegagalan, itu adalah pelajaran.” -Soekarno
  2. “Kematian adalah yang terakhir dalam waktu tetapi sekaligus yang awal dari kekalahan.” –Bung Hatta
  3. “Percaya dan yakinlah bahwa kemerdekaan satu negara yang didirikan di atas timbunan runtuhan ribuan jiwa, harta benda dari rakyat dan bangsanya tidak akan dapat dilenyapkan oleh manusia, siapa pun juga.” -Jenderal Soedirman
  4. “Terkadang, kesulitan harus kamu rasakan terlebih dulu sebelum kebahagiaan yang sempurna datang kepadamu.” -R. A. Kartini
  5. “Jika kalian ingin menjadi pemimpin besar, menulislah seperti wartawan dan bicaralah seperti orator.” -H.O.S Tjokroaminoto
  6. “Gadis yang pikirannya sudah dicerdaskan, pemandangannya sudah diperluas, tidak akan sanggup lagi hidup di dalam dunia nenek moyangnya.” -R. A Kartini
  7. “Indonesia merdeka bukan tujuan akhir kita. Indonesia merdeka hanya syarat untuk bisa mencapai kebahagiaan dan kemakmuran rakyat. -Bung Hatta
  8. “Berapapun cepatnya kebohongan itu, namun kebenaran akan mengejarnya juga.” -Tan Malaka
  9. “Kejahatan akan menang bila orang yang benar tidak melakukan apa-apa.” -Jenderal Sudirman
  10. “Kalau ingin melakukan perubahan jangan tunduk terhadap kenyataan, asalkan kau yakin di jalan yang benar maka lanjutkan.” -Gus Dur (KH Abdurrahman Wahid)
  11. “Kemerdekaan nasional bukan pencapaian akhir, tapi rakyat bebas berkarya adalah pencapaian puncaknya” -Sutan Syahrir
  12. “Pahlawan yang setia itu berkorban, bukan buat dikenal namanya, tetapi semata-mata membela cita-cita. Selamat Hari Pahlawan” -Mohammad Hatta
  13. “Selama banteng-banteng Indonesia masih mempunyai darah merah, yang bisa membikin secarik kain putih menjadi merah putih, Maka selama itu kita tidak akan menyerah kepada siapapun juga. Selamat Hari Pahlawan.” -Bung Tomo.
  14. “Kemerdekaan nasional adalah bukan pencapaian akhir, tapi rakyat bebas berkarya adalah pencapaian puncaknya.” -Sutan Syahrir
  15. “Agar persatuan dan kepedulian tak makin pudar, teruslah menjunjung tinggi sila ketiga Pancasila, Persatuan Indonesia.” –Bung Hatta
  16. “Terkadang, kesulitan harus kamu rasakan terlebih dulu sebelum kebahagiaan yang sempurna datang kepadamu.” –R. A Kartini
  17. “Bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan dirinya sebagai suatu bangsa, tidak dapat berdiri sebagai suatu bangsa yang merdeka.” -Soekarno
  18. “Biarlah pengalaman masa lalu kita menjadi tonggak petunjuk, dan bukan tonggak yang membelenggu kita.” –Bung Hatta
  19. “Dalam menghadapi musuh, tak ada yang lebih mengena daripada senjata kasih sayang.” – Cut Nyak Dhien
  20. “Berapa pun cepatnya kebohongan itu, namun kebenaran akan mengejarnya juga.” -Tan Malaka
  21. “Ingatlah! Bahwa dari dalam kubur, suara saya akan lebih keras daripada dari atas bumi.” -Tan Malaka
  22. “Tidak ada kemarahan yang begitu berpengaruh seperti pengaruh dari teladan yang baik.” -Cut Nyak Dhien
  23. “Kita tunjukkan bahwa kita adalah benar-benar orang yang ingin merdeka. Lebih baik kita hancur lebur daripada tidak merdeka.” -Bung Tomo
  24. “Cita-cita persatuan Indonesia itu bukan omong kosong, tetapi benar-benar didukung oleh kekuatan-kekuatan yang timbul pada akar sejarah bangsa kita sendiri.” -Mohammad Yamin
  25. “Seorang perempuan yang mengorbankan diri untuk orang lain, dengan segala rasa cinta yang ada dalam hatinya, dengan segala bakti, yang dapat diamalkannya, itulah perempuan yang patut disebut sebagai “ibu” dalam arti sebenarnya.” –R. A Kartini
  26. “Biarlah pengalaman masa lalu kita menjadi tonggak petunjuk, dan bukan tonggak yang membelenggu kita.” -Bung Hatta
  27. “Kematian adalah yang terakhir dalam waktu tetapi sekaligus yang awal dari kekalahan.” -Bung Hatta
  28. “Agar persatuan dan kepedulian tak makin pudar, teruslah menjunjung tinggi sila ketiga Pancasila, Persatuan Indonesia.” -Bung Hatta
  29. “Terkadang, kesulitan harus kamu rasakan terlebih dulu sebelum kebahagiaan yang sempurna datang kepadamu.” -R. A Kartini
  30. “Aku ini bukan apa-apa kalau tanpa rakyat. Aku besar karena rakyat, berjuang karena rakyat, dan aku penyambung lidah rakyat.” –Soekarno
  31. “Kita belum hidup dalam sinar bulan purnama, kita masih hidup di masa pancaroba. Jadi tetaplah bersemangat elang rajawali.” –Soekarno 
  32. “Kita bangsa besar, kita bukan bangsa tempe. Kita tidak akan mengemis, kita tidak akan minta-minta, apalagi jika bantuan-bantuan itu diembel-embeli dengan syarat ini syarat itu! Lebih baik makan gaplek tetapi merdeka, daripada makan bistik tapi budak.” –Soekarno
  33. “Indonesia merdeka bukan tujuan akhir kita. Indonesia merdeka hanya syarat untuk bisa mencapai kebahagiaan dan kemakmuran rakyat.” –Bung Hatta
  34. “Hamba-hamba Allah penghuni surgawi, harus menggunakan bahasa yang halus dan sopan.” –Bung Hatta
  35. “Satu kelas atas satu bangsa yang tidak mampu melemparkan peraturan-peraturan kolot serta perbudakan dengan perantaraan revolusi, niscaya musnah atau ditakdirkan menjadi budak buat selama-lamanya.” -Tan Malaka
  36. “Banyak hal yang bisa menjatuhkanmu. Tapi satu-satunya hal yang benar-benar dapat menjatuhkanmu adalah sikapmu sendiri.” –R. A Kartini
  37. “Cuma sedikit orang yang rela menjadi kecil, sehingga bisa dipakai oleh Allah untuk melewati lubang-lubang ujian yang sempit.” -Cut Nyak Dhien
  38. “Berpedomanlah pada harapan dan ketetapan hati. Berpedomanlah pada cita-cita, berpedomanlah pada impian dan angan-angan.” -IR. Soekarno
  39. “Pada akhirnya pastilah kemenangan akan jatuh ke tangan kita. Sebab Allah selalu berada di pihak yang benar. Percayalah saudara-saudara, Tuhan akan melindungi kita sekalian.” -Bung Tomo.
  40. “Kejahatan akan menang bila orang yang benar tidak melakukan apa-apa.” -Jenderal Soedirman

.

.

Baca berita dan artikel menarik lain Inilah.com di Google News.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button