Market

Aguan Pintu Masuk Sembilan Naga ke Proyek IKN Nusantara

Di kalangan taipan tanah air, nama Sugianto Kusumo alias Aguan tentu tak asing di telinga. Kabar terbarunya, pemilik Agung Sedayu Group yang termasuk sembilan naga (9 pengusaha besar) itu, bakal memimpin para cukong masuk ke IKN Nusantara.

Hal itu terungkap dari pernyataan resmi Kementerian Investasi/ BKPM yang dikutip pada Senin (14/8/2023). Ternyata, Agun telah meninjau IKN Nusantara di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim) pada Jumat (11/8/2023). Aguan tak sendiri, melainkan didampingi Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia.

“Kami melakukan kunjungan kerja ke Ibu Kota Nusantara (IKN) bersama Konsorsium Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) yang dipimpin oleh pendiri Agung Sedayu Group Sugianto Kusuma serta Wakil Kepala Otorita IKN Dhony Rahajoe pada Jumat siang,” kata Menteri Bahlil.

Mantan Ketum Hipmi itu, mengatakan, kunjungan Aguan ke IKN Nusantara, merupakan tindak lanjut atas rencana investasi dalam negeri senilai Rp30 triliun-Rp40 triliun di IKN. Di mana, proyeknya akan digroundbreaking pada September 2023.

Ia menambahkan kunjungan bertujuan untuk meninjau pembangunan di IKN serta menemukan solusi terhadap masalah yang dihadapi oleh para investor dalam proyek pembangunan IKN.

Masalah tersebut salah satunya berkaitan dengan desain paket Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN yang belum rampung. Padahal, desain penting sebagai gambaran bagi investor untuk ikut serta dalam proyek tersebut.

“Kita harus bicara mana proyek existing, mana yang harus dikerjakan. Yang penting tidak melanggar substansi, tidak korupsi, dan bertujuan untuk negara,” ujar Menteri Bahlil kepada pihak Otorita IKN.

Menteri Bahlil berharap, investor lokal memberikan dukungannya bagi pembangunan IKN. Apalagi, kebutuhan infrastruktur seperti ketersediaan listrik, air, dan telekomunikasi harus dipenuhi segera.

“Saya menyampaikan apresiasi terhadap pihak swasta hingga saat ini. Regulasi biar menjadi urusan Kementerian Investasi dan Otorita IKN, dan akan terus dipermudah,” ucap Menteri Bahlil.

Sementara itu, Aguan menyatakan apresiasi kepada pemerintah atas percepatan dan respons yang baik dalam segala kendala yang dihadapi oleh penanam modal di IKN.

Ia berharap tersedianya bahan material yang dekat dengan lokasi proyek agar percepatan pembangunan proyek menjadi lebih efisien.

“Ya saya harap urusan logistik agar segera ditindaklanjuti. Izin usaha sudah mudah, sehingga peluang upacara 17 Agustus 2024 sangatlah besar,” ucap Aguan.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button