Market

Baru Saja Ganti Tahun, Kemenkeu Tancap Gas Berburu Utang Baru


Tahun baru saja dimulai, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) langsung tancap gas menjajakan surat utang negara (SUN). Per 3 Januari 2024, dana asing masuk Rp7,36 triliun.

Penawaran tersebut jauh lebih rendah dibandingkan historisnya tetapi masih lebih baik dibandingkan awal 2023 yang tercatat sebesar Rp4,31 triliun.

Walau melonjak, nampaknya pemerintah masih cukup konservatif dalam menyerap dana asing karena yang terserap hanya Rp3,81 triliun, nilai tersebut masih belum setinggi hasil serapan pada lelang SUN 4 Januari 2023 sebesar Rp3,88 triliun.

Direktorat Jenderal Pengelolaan dan Pembiayaan Risiko (DJPPR) Kemenkeu, melelang 7 seri yakni SPN03240404 (new issuance), SPN12250103 (new issuance), FR0101 (reopening), FR0100 (reopening), FR0098 (reopening), FR0097 (reopening) dan FR0102 (new issuance) melalui sistem lelang Bank Indonesia.

Dari ke-7 seri yang ditawarkan yang paling dilirik asing adalah seri FR100, atau obligasi benchmark Indonesia dengan tenor 10 tahun sebanyak Rp2,5 triliun. Sementara yang terserap Rp1,88 triliun. Disusul seri FR101 bertenor 5 tahun dengan penawaran yang masuk Rp2,13 triliun dan yang terserap Rp1,047 triliun.

Sedangkan, surat utang tenor jangka pendek, masih sepi peminat. Untuk seri SPN03240404 yang bertenor 3 bulan, tidak dilirik sama sekali. 

Dari nilai serapan SUN secara total, boleh dibilang di bawah target indikatif. Dan, serapan asing turun, walaupun nilai penawaran yang masuk mengalami kenaikan. Menunjukkan, pemerintah cukup hati-hati dalam menyerap penawaran yang masuk dalam lelang kali ini.

Secara keseluruhan, baik investor asing maupun lokal, nilai serapan dari lelangnya mencapai Rp21,75 triliun. Dari capaian tersebut nilainya lebih rendah ketimbang target indikatif rencana sebelumnya sebesar Rp25 triliun. Padahal, penawaran masuk lebih besar yakni Rp39,8 triliun.

Jumlah penawaran yang masuk pada lelang perdana tahun ini terbilang rendah dibandingkan data historisnya.  Merujuk data Kementerian Keuangan, rata-rata total penawaran yang masuk pada lelang perdana SUN periode 2016-2023 mencapai Rp 61,15 triliun, sementara dari investor asing menembus Rp10,38 triliun.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button