Komisioner Bawaslu Herwyn J.H Malonda berharap masyarakat aktif berpartisipasi dalam mengawasi tahapan pemilu 2024. Sebab partisipasi masyarakat dibutuhkan untuk membuat Pemilu berjalan aman dan damai.
“Kami berharap ada kepeloporan masyarakat dan pengawasan partisipatif sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya masing-masing termasuk didalamnya FPK ini akan aktif,” kata Herwyn saat webinar Kemendagri secara daring, Jakarta, Jumat (3/3/2023).
Dia menilai bahwa dalam setiap proses pemilu, perbedaan pilihan adalah hal yang wajar. Namun hal itu tidak menjadi penghalang untuk keterlibatan masyarakat dalam proses Pemilu itu sendiri.
“Pemilu itu ada kompetisi karena kursi yang tersedia itu sedikit dibanding calon yang ada, di sisi lain harus perlu partisipasi publik, nah ini nanti diharapkan bisa menyesuaikan pemilu sesuai dengan kewenangan masing-masin,” tuturnya.
Herwyn mengatakan, Bawaslu sendiri akan menjalankan tugasnys sesuai dengan UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang pemilihan umum khususnya dalam peran pengawasan. Namun hal itu tetap memerlukan peran aktif masyarakat khususnya dalam pelaporan atas dugaan pelanggaran.
“Saya berharap seluruh lapisan yang ada di tingkat Provinsi Kabupaten/Kota aktif dengan jajaran kami untuk melakukan koordinasi dan mekakukan pemetaan potensi konflik, potensi pelanggaran melalui kegiatan koordniasi, kemudian penguatan pemberdayaan masyarakat agar masyarakat bisa terlibat,” jelas Herwyn.
Reyhaanah Asya
Beri Komentar (menggunakan Facebook)