Superstar Taylor Swift akan menggelar konser perdananya di Singapura pada Sabtu, 2 Maret mendatang.
Konser bertajuk The Era Tour itu akan menggebrak negeri Singa selama enam hari, 2-4 dan 7-9 Maret 2024.
Singapura jadi satu-satunya negara di Asia Tenggara yang mendapat tempat konser pemenang 14 Piala Grammy tersebut.
Pemerintah Singapura sampai berani memberikan ‘uang saku’ tambahan hingga Rp45 miliar perharinya agar sang diva tak menggelar konser di negara lain di ASEAN.
Pelantun ‘Shake it Off’ itu memang punya efek besar tiap menggelar konser. Konsernya di Australia pekan lalu, kabarnya menggerakkan perputaran uang hingga Rp12 triliun!
Dengan proyeksi pergerakan ekonomi tersebut, wajar saja Singapura berani membayar dana tambahan untuk Taylor agar tak menggelar konser di negara ASEAN lain. Kebijakan pemerintah Singapura ini sampai-sampai membuat pemerintah Thailand berang.
Meski enam hari konser, jangan harap kebagian tiket konser Taylor. Saat presale saja, war tiket Konser Taylor harus antre hingga 1,5 jam.
Untuk harganya, tiket konser The Era Tour dibanderol mulai S$108 atau setara dengan Rp1,2 juta. Sementara yang termahal adalah seharga S$1.228 atau setara dengan Rp13,7 juta.
Dari penjualan tiket saja, diprediksi akan terkumpul uang Rp16,3 triliun. Sementara dampak ekonomi lainnya dari kedatangan kekasih Travis Kelce ini antara lain suvenir, hotel, tiket pesawat, hingga sektor food and beverage akan berlipat-lipat saat konser nanti.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)