Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri ibadah misa Natal tahun 2023 di Gereja Katedral Jakarta pada Minggu (24/12/2023). Bersama Menko PMK Muhadjir Effendy dan jajaran TNI, Listyo pastikan pengamanan perayaan natal berjalan dengan lancar.
“Kami Polri, bersama-sama dengan TNI menyampaikan bahwa kami semua siap untuk melaksanakan kegiatan pengamanan, dimana pengamanan yang dilaksanakan ini adalah sebagai bentuk untuk menjaga dan mengawal bahwa kebebasan beribadah,” kata Listyo di Gereja Katedral, Jakarta Pusat, Minggu (24/12/2023).
“Kebebasan untuk memilih ibadah dengan masing-masing itu menjadi hak institusional, hak asasi manusia yang harus dijaga di negara kesatauan Republik Indonesia,” sambung dia.
Ia menyebut pengamanan tersebut tidak hanya berdasarkan unsur Polri saja, namun ada juga TNI dan melibatkan ormas-ormas Islam yang ada di Indonesia baik Nahdlatul Ulama (NU) maupun Muhammadiyah.
“Dan ini menunjukan bahwa toleransi di Indonesia terkait dengan keberagaman yang kita miliki sampai saat ini terus tejaga dengan baik,” tutur Listyo.
Untuk itu, ia berharap hal tersebut menjadi kekuatan yang akan terus disinergikan agar Indonesia ke depan menjadi negara maju dan terwujudnya Indonesia emas di tahun 2045. “Tentunya ini adalah kekuatan kita untuk menjaga keberagaman yang ada ini sehingga menjadi satu kekuatan,” pungkasnya.
Sebagai informasi, dalam perayaan misa malam natal, Katedral Jakarta menyediakan 3.172 kursi bagi jemaat di perayaan Natal 2023. Adapun tema Natal tahun ini adalah ‘Kemuliaan kepada Allah dan Damai Sejahtera di Bumi’.
Dari 3.172 kursi yang disediakan, dibagi menjadi 800 untuk area dalam Gereja Katedral, area luar di Plaza Maria dan Gua Maria 550 kursi tenda 1536, dan Graha Pemuda lantai dasar 286 kursi. Meski demikian, Gereja Katedral juga menyediakan kursi cadangan sebanyak 3.500 kursi.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)