Pelatih Timnas Indonesia U-17 Bima Sakti menyatakan keinginannya untuk memanggil sejumlah pemain diaspora lain dalam tahapan seleksi sekaligus pemusatan latihan atau TC.
Satu nama yang disebut layak mendapat panggilan tersebut yakni Gabriel Han Willhoft King. Meski masih muda, Gabriel sudah bermain di Premier League bersama Tottenham Hotspurs U-18.
Gabriel merupakan pemain kelahiran Inggris pada 24 Januari 2006 silam. Darah Indonesia-nya mengalir dari sang ayah yang merupakan orang Jakarta. Sementara ibu Gabriel diketahui berasal dari China.
Gabriel mengawali karirnya bersama akademi Tottenham Hotspurs sebelum akhirnya promosi ke Tim U-18 milik The Lilywhites dan berkompetisi di Premier League U-18.
Tercatat, pemain yang juga disebut dapat membela beberapa negara berkat latar belakang keluarganya, memiliki posisi sebagai pemain tengah.
Di Spurs U-18, pemain yang disebut masuk dalam daftar 20 talenta muda terbaik Liga Primer Inggris versi The Guardian itu kerap dimainkan sebagai gelandang bertahan.
Total 25 caps berhasil dikemas Gabriel selama satu musim membela Tottenham Hotspurs U-18 di semua kompetisi tahun 2022/2023. Ia membuat sebanyak 21 penampilan dengan torehan dua gol di kompetisi Premier League.
Sementara di ajang FA Youth Cup, Gabriel berhasil tampil empat kali.
Gabriel dipercaya sebanyak 10 kali sebagai gelandang bertahan, enam kali sebagai gelandang tengah, dan sekali bermain di posisi gelandang serang.
Berkat penampilan impresifnya, Gabriel juga sempat dipanggil untuk memperkuat Timnas Inggris U-16 dan tampil sebanyak dua kali.
Saat ini, Gabriel berpeluang berganti seragam Merah Putih khas Garuda. Hal itu menyusul keinginan Bima Sakti untuk menggunakan jasanya. Namun sang pelatih, tentu ingin mencermati lebih lanjut kepiawaian Gabriel dalam tahapan seleksi skuad Garuda.
Bima mengatakan dirinya telah berkomunikasi dengan orang tua dari Gabriel. Setelah itu, PSSI kata Bima akan menyiapkan surat resmi kepada sang pemain guna mengikuti proses pemusatan latihan (TC) atau seleksi Timnas Indonesia U-17.
“Gabriel di Tottenham itu pernah main di Timnas U-16 Inggris melawan Turki. Saya sudah liat, berapa jumlah passingnya, dia punya kualitas. Tapi tetap, saya buat aturan sama, tidak ada istimewa, mereka akan diseleksi juga seperti yang lain,” ungkap Bima Sakti.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)