News

Timnas AMIN Ajak 6 Juta Warga Jakarta yang Punya Hak Pilih Tolak RUU DKJ

Juru Bicara Tim Pemenangan Nasional Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN), Marco Kusumawijaya mengajak 6 juta warga Jakarta yang memiliki hak pilih untuk menolak Rancangan Undang-Undang (RUU) Daerah Khusus Jakarta (DKJ).

“Saya mengimbau betul 6 juta suara Jakarta harus menolak ini (RUU DKJ),” ujar Marco di Posko Timnas AMIN, Jalan Diponegoro 10, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (7/12/2023).

Menurut dia, RUU DKJ akan meleburkan hak pilih warga Jakarta yang semestinya bisa memilih pemimpin pilihan melalui pemilihan kepala daerah (Pilkada). Jika ditetapkan sebagai UU, maka nasib Jakarta akan diatur sepenuhnya oleh Presiden.

“Anda bayangkan nanti Anda nggak punya hak pilih gubernur dan wakil gubernur Anda, Anda tidak bisa menentukan nasib Jakarta,” katanya.

Mantan anggota Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) ini, menegaskan bahwa AMIN menolak sepenuhnya usulan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta dipilih oleh Presiden. Ia pun mengingatkan agar warga Jakarta mengawasi proses penyusunan RUU DKJ yang sedang berjalan di DPR.

“Sekarang bolanya ada di DPR, kita awasi DPR kita, kita lawan. Yang jelas AMIN pasti menolak jadi kekuatan yang harus kita pilih untuk menolak itu adalah di AMIN,” tegasnya.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button