News

Dua Perempuan Jadi Moderator Debat Keempat Pilpres, Ini Alasannya


Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menetapkan dua perempuan sebagai moderator debat keempat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, Minggu (21/1/2024). Kedua perempuan ini adalah Retno Pinasti dan Zilvia Iskandar.

Anggota KPU RI, August Mellaz mengatakan, keputusan untuk menetapkan dua perempuan yang berprofesi sebagai jurnalis di stasiun televisi swasta ini tak terlepas dari aspek kompetensi.

“Ya kalau ini sih urusannya pengalaman, kompetensi, dan kemudian mewakili juga dari stasiun televisi penyelenggara,” kata August di Jakarta dikutip Kamis (18/1/2023).

Ia menjelaskan, penentuan moderator tersebut juga dilakukan KPU RI bersama media penyelenggara dan tim pasangan calon presiden (capres)-calon wakil presiden (cawapres).

“Media penyelenggara tentu saling berupaya untuk mengajukan figur-figur yang sangat kompeten sangat menguasai terkait dengan pelaksanaan debat untuk menjadi moderator,” ujar August menambahkan.

Oleh karena itu, August menyebut, KPU memutuskan dua jurnalis perempuan tersebut yang akan memandu debat Pilpres keempat. Debat ini merupakan ajang pertarungan tiga cawapres.

“Jadi itu hasil dari rapat finalisasi pelaksanaan debat keempat. Kami tidak akan ada lagi rapat koordinasi karena posisinya sudah di lapangan. Jadi nanti posisinya tinggal tim paslon bersama media pemyelenggara dan KPU akan melaksanakan persiapan tekni,” ujar August menambahkan.

Sebelumnya, August mengungkapkan soal debat keempat Pilpres 2024 akan dibuka oleh cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar (Cak Imin).

“Nanti debat keempat akan mulai lagi putarannya awal kan, jadi yang akan menyampaikan visi misi di segmen pertama itu dimulai dari Paslon 1,” kata August.

Kemudian, ujar dia, akan disusul oleh pembacaan visi misi dari cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka dan nomor urut 3, Mahfud Md. August menegaskan format tersebut telah diatur bersama tim pasangan capres-cawapres dan juga media penyelenggara.

KPU juga sudah menetapkan 11 panelis untuk debat keempat tersebut. Sebanyak 11 panelis ini selanjutnya akan menjalani karantina. “Kami sudah mendapatkan konfirmasi kesediaan (karantina)  tanggal 19 Januari, hari Jumat,” kata August menambahkan.

    

 

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button