Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid mengakui elite partai tempatnya bernaung bertemu dengan petinggi Partai Gerindra di Rumah Kertanegara, Jakarta Selatan, Jumat sore (28/4/2023). Pertemuan antara lain dihadiri langsung oleh ketua umum kedua partai.
“Pertemuan ketua umum (ketum) PKB dan ketum Gerindra didampingi sekjen dan pengurus DPP masing masing,” kata Jazilul saat dihubungi awak media.
Lebih lanjut, dia enggan menyebut secara pasti pembahasan dalam pertemuan kali ini. Jazilul hanya mengungkapkan, pertemuan elite PKB dan Gerindra itu akan membahas masa depan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) jelang pemilihan presiden (pilpres)
“Silaturahmi rutin sambil gunakan Idul Fitri untuk berlebaran. Tentu terkait juga masa depan KKIR (Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya),” ujar Jazilul menegaskan.
Sebelumnya, berdasarkan undangan yang beredar di kalangan awak media, pertemuan dijadwalkan berlangsung di Rumah Kertanegara, Jakarta Selatan, Jumat sore pukul 16.30 WIB.
Informasi dihimpun, selain soal koalisi, pertemuan juga akan turut membahas mengenai sosok cawapres pendamping Prabowo Subianto yang diusung Partai Gerindra sebagai calon presiden (capres) di Pilpres 2024 mendatang. Hal ini mencuat usai Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto membeberkan kembali kriteria cawapresnya.
“Kriteria yang paling utama adalah dedikasi kepada rakyat,” ujar Prabowo, Kamis malam (27/4/2023).
Selain itu, Prabowo mengatakan cawapres yang diinginkannya juga harus memiliki komitmen yang kuat kepada Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Bhinneka Tunggal Ika hingga persatuan bangsa.
Selanjutnya, ujar Prabowo, bakal cawapres itu harus memiliki kapasitas, kredibilitas, dan integritas. Aspek terpenting, sosok cawapres itu merupakan sosok yang populer di masyarakat.
Namun Prabowo enggan menjelaskan lebih rinci siapa sosok cawapres pendampingnya yang mendekati kriteria tersebut.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)