News

Enam Jam Diperiksa KPK, Sekda Riau Enggan Bicara Hasil Klarifikasi LHKPN

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau SF Hariyanto enggan bicara mengenai materi pemeriksaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) miliknya. Ia menyerahkan proses selanjutnya terkait hasil klarifikasi LHKPN kepada lembaga antirasuah itu.

Hal ini diucapkan Hariyanto kepada awak media usai menjalani pemeriksaan menyangkut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) di kantor KPK, Setiabudi, Jakarta Selatan, Kamis (6/4/2023).

“Kepada rekan-rekan semua mungkin hasil dari pembicaraan tadi silakan ditanya kepada bapak yang berwenang,” kata Hariyanto.

Hariyanto tercatat menjalani pemeriksaan sekitar enam jam. Ia mulai diperiksa sekitar pukul 9.08 WIB. Pria paruh baya ini baru keluar dari lobi kantor KPK sekitar pukul 15.22 WIB.

Lebih lanjut, Hariyanto hanya mengatakan, semua dokumen yang diminta KPK telah diserahkan.

“Saya selaku ASN sudah datang ke sini memenuhi panggilan Direktorat LHKPN. Sudah saya sampaikan seluruhnya apa yang diminta, apa yang diperlukan, sudah saya siapkan semuanya,” ujarnya.

Hariyanto turut menyampaikan apresiasi kepada wartawan yang telah memberikan kesempatan kepada dirinya untuk memberikan keterangan soal LHKPN.

Sekda Provinsi Riau SF Hariyanto menuai sorotan warganet setelah mencuatnya video perayaan ulang tahun mewah putrinya di salah satu hotel mewah.

Video mewah pesta ulang tahun ke-17 putri Sekda Riau itu diunggah oleh akun Twitter @PartaiSocmed.

Tak hanya itu, istri RF Hariyanto juga menjadi sorotan warganet soal koleksi tas mewahnya.

KPK sebelumnya telah memanggil sejumlah pejabat penyelenggara negara terkait dugaan kekayaan tak wajar maupun pamer kekayaan di medsos.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button