News

Anggota DPRD DKI Pertanyakan Warga Punya Mobil Dapat Rusunawa di Jakarta

Sejumlah temuan soal warga Jakarta dengan tingkat ekonomi menengah ke atas mendapat rumah susun sewa sederhana (rusunawa) dibongkar DPRD DKI.

Saat rapat Komisi D dengan Dinas Perumahan dan Permukiman DKI Jakarta, Selasa (11/7/2023), anggota dewan mempertanyakan adanya warga yang mempunyai mobil bisa tinggal di rusunawa.

“Ini kok punya motor punya mobil bisa masuk (dapat) rusunawa gitu loh? ini kenapa bisa begini? Tolonglah eksekutif kepekaannya kepada rakyat,” kata Anggota DPRD DKI Komisi D Husen saat rapat.

Rusunawa seharusnya diperuntukkan untuk warga kelas ekonomi menengah ke bawah dan tidak punya tempat tinggal layak.”Di Jelambar di RW 8 ada 11 RT. Di sana ada keluarga tinggal di rumah dua kali dua padahal KK DKI, KTP DKI,” bebernya.

Dia berharap Pemprov DKI melakukan seleksi ketat terhadap calon penghuni rusunawa agar unit tersebut bisa tepat sasaran untuk warga yang membutuhkan.

Selain itu, Husen juga menyoroti beberapa fasilitas rusunawa yang dinilai tidak layak. Dalam kunjungan ke beberapa rusun, dia kerap melihat adanya fasilitas yang buruk seperti pintu kamar mandi yang tidak ada hingga mushala yang tidak layak.

“Beberapa ada yang posnya kumuh sekali, kayak di hutan belantara. Jelek banget,” kritiknya.

Dia menekankan Dinas Perumahan dan Permukiman agar serius membenahi fasilitas di setiap rusunawa.

Sebelumnya, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman DKI Jakarta Retno Sulistiyaningrum mengungkapkan bahwa ada beberapa warga diusulkan untuk mendapatkan unit rusunawa.

Namun demikian, warga tersebut diketahui memenuhi kendaraan mobil dan sepeda motor lebih dari dua unit.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button