Hangout

Gegara Matahari Terbit, Konser Maroon 5 di Korsel Terancam Diboikot

Maroon 5 yang rencananya akan menggelar konser di Gocheol Sky Dome, Korea Selatan pada 30 November 2022 terancam diboikot, lantaran band asal Amerika Serikat itu menggambar bendera matahari terbit di poster turnya.

Gambar bendera matahari terbit itu menjadi salah satu desain poster promo konsernya di situs web resmi Maroon 5 dan platform media sosial. Namun tak disangka logo tersebut memicu kemarahan bagi warga Korsel.

Mungkin bagi yang lain simbol matahari terbit adalah hal yang biasa, namun bagi warga Korsel simbol tersebut adalah sebuah penghinaan sekaligus mengingatkan mereka atas kekejaman tentara Jepang pada Perang Dunia II. Sebagian besar warga Korsel mengaitkan bendera matahari terbit dengan daftar panjang kejahatan perang serta penindasan.

Konser di Gocheol Sky Dome adalah salah satu rangkaian tur dunia Maroon 5 yang di Quebec City, Kanada kemudian dilanjutkan tur Asia di antaranya Singapura, Thailand, Jepang, Filipina, dan Korea.

Melihat desain poster Maroon 5 yang menampilkan bendera matahari terbit, sejumlah warga Korea pun memilih untuk tidak menontonnya. Bahkan beberapa warga lainnya tidak lagi menjadikan Maroon 5 sebagai grup band favoritnya lagi.

“Astaga..aku harus berhenti mendengarkan mereka,” kata warganet.

“Jangan pergi menonton mereka. Boikot !” tulis yang lain.

“Sangat bodoh dan tidak sopan,” tulis yang lain.

Diketahui, di dalam poster tur dunia Maroon 5 yang sebarkan melalui media sosial menampilkan sejumlah gambar di antaranya kepala dinosaurus, terdapat juga gambar mata dan gambar paling besar atau menonjol adalah bendera matahari terbit.

Keseluruhan gambar itu berwarna hitam dan putih kecuali tulisan Maroon 5 2022 yang berwarna-warni seperti kuning, pink, biru, hijau, serta oranye.

Namun belum ada pernyataan resmi dari Maroon 5 terkait rencana boikot oleh warga Korea atas konsernya tersebut.

Sebelumnya, Korsel juga pernah mengecam Olimpiade Tokyo 2020 yang ketika itu mengibarkan bendera matahari terbit. Kementerian Olahraga Korsel meminta Komite Olimpiade Internasional (IOC) untuk melarang pengibaran bendera tersebut.

Karena dengan adanya pengibaran bendera matahari terbit itu dikhawatirkan dapat menimbulkan luka lama Perang Dunia II saat Jepang menjajah Korea.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button