Timnas Indonesia U-22 meneruskan tren positif usai mencukur Myanmar 5-0 di laga kedua babak penyisihan Grup A SEA Games 2023 Kamboja, Kamis (4/5/2023).
Lima gol Garuda Muda masing-masing dicetak Marselino Ferdinan, Ramadhan Sananta (2 gol), Fajar Fathur Rahman dan Titan Agung.
Pelatih Indra Sjafri menurunkan Ramadhan Sananta sebagai juru gedor yang kemudian disokong kuartet Fajar Fathur Rahman, Witan Sulaeman, Muhammad Taufany dan Marselino Ferdinan di lini tengah. Di belakang ada trio Rizky Ridho, Alfeandra Dewangga, Muhammad Ferarri serta didukung Pratama Arhan dan juga Bagas Kaffa.
Timnas U-22 mengambil inisiatif serangan sejak awal. Namun, tim lawan juga tak mau kalah.
Pada menit ke-7, peluang pertama justru lahir dari kaki-kaki pemain Myanmar. Memanfaatkan blunder bek Timnas Indonesia, Okkar Naing yang diplot sebagai ujung tombak Myanmar sukses melepas tembakan keras ke arah gawang Garuda. Beruntung, Ernando Ari berhasil menepis bola.
Tersengat serangan Myanmar, Merah Putih coba main lebih tenang. Terbukti dua peluang beruntun berhasil didapatkan Indonesia melalui sundulan Rizky Ridho dan sepakan Fajar Fathur Rahman dari luar kotak penalti. Namun masih belum menemui sasaran.
Timnas Indonesia akhirnya memecah kebuntuan pada menit ke-19. Berawal dari umpan Fajar dari sisi kanan pertahanan Myanmar ke dalam kotak penalti, bola yang dibuang bek Myanmar, jatuh di kaki Marselino Ferdinan di luar kotak penalti.
Marselino lantas melepaskan sepakan tanpa ampun untuk merobek sudut kanan gawang Myanmar. 1-0 Indonesia unggul.
Unggul 1-0 tak membuat skuad asuhan Indra Sjafri mengendurkan serangan. Tepat 10 menit setelah gol pertama tercipta, Garuda Muda mendapat hadiah penalti usai Marselino dijatuhkan di kotak 12 pas.
Ramadhan Sananta yang ditunjuk sebagai algojo tak menyia-nyiakan peluang tersebut. Sepakan deras ke arah kanan gawang Pyae Phyo Thu membuat Garuda Muda menjauh 2-0.
Keunggulan 2-0 tersebut berhasil bertahan hingga wasit meniup peluit tanda babak pertama usai.
Indonesia sempat tertekan di awal babak kedua. Namun, beruntung lini belakang Garuda Muda berhasil meredam serangan yang dilancarkan anak asuh Michael Feichtenbeiner.
Ramadhan Sananta kembali jadi mimpi buruk kiper Myanmar Pyae Phyo Thu usai mencatatkan gol keduanya. Memanfaatkan bola gratisan dari pemain belakang Myanmar, Sananta yang meliak-liuk di kotak penalti sukses melepas tembakan terukur yang tak mampu ditepis Pyae Phyo Thu pada menit ke-60. Indonesia menjauh 3-0.
Setelah membuat gol ketiga bagi Merah Putih, Sananta kemudian ditarik Indra Sjafri yang memilih memasukkan Titan Agung di untuk sisa laga kedua.
Jaring gawang Myanmar kembali bergetar pada menit ke-74. Kerja sama satu-dua Ananda Raehan dengan Fajar berbuah manis usai Fajar melepas tembakan terukur dari luar kotak penalti yang tak mampu dijangkau kiper Myanmar. Garuda Muda memperlebar jarak 4-0 atas Myanmar.
Pada menit ke-87, Indonesia melengkapi kemenangan melalui gol penutup yang dibukukan Titan Agung. Berawal dari umpan yang dikirim pemain belakang, Titan yang berada di posisi tak terkawal sukses menerima bola yang kemudian diakhiri sengan finishing berkelas.
Susunan pemain:
Timnas Indonesia U-22 (4-3-3): Ernando Ari Sutaryadi; Bagas Kaffa, Rizky Ridho, Muhammad Ferarri, Pratama Arhan; Muhammad Taufany, Alfeandra Dewangga, Marselino Ferdinan; Fajar Fathur Rahman, Ramadhan Sananta, Witan Sulaeman
Myanmar U-22: Pyae Phyo Thu, Thet Hein Soe, Yan Kyaw Soe, Ye Pint Phyo, Zaw Win Thein, Qakkar Naing, Hein Htet Aung, Shin Thant Aung, Htoo Myat Khant, Naung Naung Soe, Swan Htet
Beri Komentar (menggunakan Facebook)