Hangout

Ketahui Lebih Dalam Kanker Paru yang Diderita Kiki Fatmala Sebelum Meninggal

Bintang Film Kiki Fatmala meninggal dunia di usia 56 tahun. Sang artis yang kerap wara-wiri di industri film Indonesia tahun 80-an itu menghembuskan nafas terakhir diduga akibat komplikasi kanker paru.

Lantas apa itu kanker paru, dan bagaimana penyakit itu bisa merenggut nyawa manusia?

Mengutip laman Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, Sabtu (2/12/2023), kanker paru-paru adalah jenis kanker yang dimulai di paru-paru. Kanker paru-paru terjadi ketika sel kanker tumbuh secara tidak terkendali di dalam jaringan paru.

Umumnya, sel kanker tersebut dipicu oleh karsinogen atau zat yang dapat menimbulkan kanker dalam jaringan hidup, seperti rokok.

Secara umum, kanker paru-paru adalah penyebab utama kematian akibat kanker di seluruh dunia.

Orang yang merokok memiliki risiko kanker paru-paru lebih besar, meskipun penyakit tersebut juga dapat terjadi pada orang yang tidak pernah merokok sekalipun.

Risiko kanker paru-paru meningkat seiring dengan lamanya waktu dan jumlah rokok yang dihisap oleh sesorang.

Berdasarkan data Mayoclinic, jika seseorang memutuskan berhenti merokok setelah bertahun-tahun, maka seseorang tersebut dapat secara signifikan mengurangi kemungkinan terkena kanker paru-paru.

Para ahli percaya merokok menyebabkan kanker paru-paru dengan merusak sel-sel yang melapisi salah satu bagian penting Dari tubuh manusia tersebut. 

Ketika menghirup asap rokok, yang penuh dengan zat penyebab kanker (karsinogen), maka perubahan pada jaringan paru-paru akan muncul seketika.

Kanker paru-paru biasanya tidak menyebabkan tanda dan gejala pada tahap paling awal. Tanda dan gejala kanker paru-paru biasanya terjadi ketika penyakitnya sudah lanjut.

Adapun gejala awal yang kerap dialami pengidap kanker paru-paru ialah batuk baru, batuk berdarah, sesak napas, nyeri dada, suara serak, nyeri tulang hingga sakit kepala.

Kanker paru-paru dapat menyebabkan komplikasi, selain sesak nafas karena kanker tumbuh untuk memblokir saluran udara utama, penyakit ini juga menyebar ke bagian tubuh lainnya atau dalam bahasa medisnya, metastasis.

Kanker paru-paru sering menyebar (bermetastasis) ke bagian tubuh, seperti otak dan tulang. Biasanya setelah menyebar ke luar paru-paru, umumnya penyakit ini tidak dapat disembuhkan.

Kronologi meninggalnya Kiki Fatmala

Sebelumnya, Maruef Ashary, adik dari Kiki Fatmala mengungkap kronologi meninggalnya sang kakak.

Maruef Ashary bercerita sang kakak memang menderita sakit. Namun, keluarga pun, kata dia tidak mengetahui secara pasti sakit seperti apa yang mendera Kiki Fatmala.

“Mba Kiki memang sudah terdengar kabarnya sakit, ya itu lah, sakit kami enggak ada yang tahu, takdir kami juga enggak ada yang tahu. Karena memang mendadak aja meninggalnya,” ungkap Ashary kepada wartawan di RS Siloam Semanggi.

Ashary menjelaskan menjelang ajalnya, sang kakak memang tidak mendapatkan perawatan medis. Namun, dia mengakui jika, Kiki memang sempat mengeluhkan sakit belakangan ini.

“Soal dia bilang cuma kurang sehat aja. tapi dia super kuat banget. Sudah sempat cek dokter, dinyatakan sembuh tapi semua kehendak Tuhan yang punya kuasa, Tuhan yang berkehendak kita hanya bisa pasrah,” terangnya.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button