Peduli warga Palestina yang menjadi korban perang, konglomerat Dato Sri Tahir yang dikenal sebagai pemilik Mayapada Group, memberikan sumbangan Rp7,5 miliar untuk rumah sakit yang berada di Jalur Gaza.
Sumbangan dari Dato Tahir itu, diterima langsung Duta Besar Palestina untuk Instalasi, Zuhair Al Shun di Kantor Kedutaan Besar Palestina, Kamis (26/10/2023).
Mengenakan baju putih lengan panjang, Dato Tahir menyebut kesempatan berbagi untuk sesama ini, merupakan anugerah yang tak tak ternilai. Dengan tulus disampaikan niat baiknya itu.
“Saya mendapatkan kesempatan, ini suatu blessing bagi saya untuk bisa berpartisipasi. Untuk mendukung, khususnya rumah sakit yang bekerja untuk menyelamatkan nyawa-nyawa, khususnya anak kecil dan para ibu,” kata Dato Tahir.
Selanjutnya, orang terkaya ke-7 yang sempat bercita-cita menjadi dokter ini, berfoto dengan Dubes Zuhair dengan jari telunjuk dan jari tengah ditegakkan, membentuk huruf ‘V’. Yang bermakna perdamaian.
Sejatinya, bukan kali pertama bagi Dato tahir untuk menyumbang warga Palestina yang menjadi korban atas penyerbuan Israel. Pada 15 Oktober 2018, Dato Tahir menggelontorkan sumbangan sekitar Rp20 miliar untuk Palestina melalui Badan Pembangunan Bantuan dan Manusia untuk Palestina Perserikatan Bangsa-Bangsa (The United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East/UNRWA).
Dato Tahir mengatakan, bantuan tersebut, secara politis merupakan bentuk kepedulian Indonesia untuk membantu warga Palestina. Upaya Indonesia untuk membantu warga Palestina yang menjadi pengungsi merupakan bentuk pemberdayaan umat beragama.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)