News

Lakukan DNA Touch, Polisi Cari Sidik Jari di Plastik Pembungkus Kepala Korban

Polda Jatim melakukan serangkaian pemeriksaan terhadap jasad CA (21), mahasiswi Kedokteran Hewan Universitas Airlangga (Unair) yang ditemukan tewas dalam mobil dengan kondisi kepala terbungkus plastik.

Kasubbid Dokpol Polda Jatim, AKBP Bambang mengungkapkan, pihaknya melakukan pemeriksaan DNA touch terhadap plastik yang membungkus kepala korban saat pertama kali ditemukan.

“Barangkali ada DNA orang lain atau DNA dia sendiri yang ada di situ,” ujar AKBP Bambang dalam keterangannya, Selasa (7/11/2023).

Selain itu, pihaknya juga melakukan pemeriksan toksikologi terhadap organ dalam korban.”Kaitannya sama helium itu ada atau enggak. Kemudian kemungkinan adanya zat-zat toksik yang lain,” ujarnya. Saat ditemukan, di dalam mobil korban terdapat tabung gas helium beserta selang yang mengarah ke plastik pembungkus kepala korban.

Hingga saat ini pihaknya masih menunggu hasil uji laboratorium forensik, dan juga hasil lab pemeriksaan DNA touch tersebut.

“Jadi belum bisa dipastikan (penyebab kematian). Intinya kami membantu teman-teman penyidik untuk melakukan pemeriksaan. Pemeriksaan itu intinya mencari penyebab kematian,” ucapnya.

Sebelumnya, CA (21) ditemukan meninggal di dalam mobil di halaman apartemen Jalan H Anwar Hamzah, Desa Tambak Oso, Kecamatan Waru, Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (5/11/2023) pagi.

Aparat kepolisian menduga mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga Surabaya asal Kediri ini meninggal karena bunuh diri.

Selain 2 surat wasiat yang ditulis dalam bahasa inggris, polisi juga menemukan tabung helium beserta selang yang mengarah ke kantong plastik yang membungkus kepala korban

Saat ditemukan pada Minggu pagi, kepala korban CA dalam kondisi terbungkus plastik yang dilakban. Barang-barang pribadi korban lainnya, seperti Handphone dan dompet, masih utuh saat polisi melakukan pemeriksaan.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button