Market

Pasca Pelarangan TikTok Shop, Mendag Zulhas: Pemerintah Selalu Hadir untuk Lindungi UMKM

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan geliat perdagangan di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat yang dikenal sebagai grosir tekstil terbesar di Asia Tenggara. Pasca pelarangan perdagangan online (e-commerce) TikTok.

Mendag Zulhas, sapaan akrabnya, mengatakan, pemerintah hadir dengan memberikan perlindungan terhadap seluruh pedagang UMKM. Dan, pemerintah juga menyiapkan solusi bagi pedagang yang terdampak.  

“Pemerintah harus hadir karena di manapun, negara manapun kalau UMKM enggak berkembang, negaranya enggak akan maju ekonominya,” kata Mendag Zulhas, kepada wartawan di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (28/9/2023).

Lebih lanjut, Mendag Zulhas menyebut, pemerintah siap membantu para pedagang yang terdampak TikTok Shop. Karena itu menyangkut hajat UMKM yang identik dengan perekonomian nasional.

“Karena ini memang menyangkut hajat ekonomi UMKM kita. Di seluruh dunia di mana pun, tidak ada pemerintah yang UMKM-nya itu gulung tikar, diam saja. Enggak ada,” kata Mendag Zulhas.

“Jadi, jangan lihat pedagang ini. Pedagang ini kan rantainya panjang sekali. Ada yang jual bahan, ada yang jahitan, macam-macam itu. Panjang,” tambah Mendag Zulhas.

Dia mengatakan sebagian besar penghidupan masyarakat Indonesia berasal dari UMKM. “Jadi, satu toko itu bisa berapa rantai orang kerja dan penghidupan. Kita tahu, 95 persen Indonesia itu kan perusahaannya UMKM. Oleh karena itu, pemerintah harus hadir dan harus berpihak,” pungkasnya.

Dalam kunjungan ke pasar Tanah Abang, selain berdialog dengan pedagang dan pembeli yang berbelanja, ia juga berbelanja beberapa pakaian untuk dibagikan ke warga yang tengah berbelanja di pasar tersebut.

Berdasarkan pantauan, Ketum PAN tersebut Belanja baju koko, Batik campur, Gamis perempuan, Kerudung, Batik laki-laki, dan Aksesoris.

Turut mendampingi Mendag Zulhas, Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendah, Isy Karim. Serta Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, UKM DKI Jakarta Elisabeth Ratu Rante hingga Kepala Perusahaan Daerah (PD) Pasar Jaya Agus Himawan.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button