News

PKB: Raihan Kursi di DPR Meroket Berkat Pencalonan Cak Imin


Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Cucun Syamsurijal menyebut pencalonan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai cawapres di Pilpres 2024 memberikan dampak positif bagi partai.

“Pada Pemilu 2024 ini, PKB mendapatkan kesempatan emas untuk mengusung Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar menjadi salah satu kontestan Pilpres sebagai Cawapres mendampingi Capres, bapak Anies,” ujar Cucun di Kantor DPP PKB, Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (18/2/2024).

Bagi PKB, kata Cucun, pencalonan Cak Imin merupakan sejarah sekaligus berkah untuk partai, sebab, telah mendorong mesin partai berjalan lebih kuat, solid, dan masif.

“Melalui coattail effect (efek ekor jas) dari pencalonan Gus Muhaimin kepada perolehan suara dan kursi PKB di legislative, baik di tingkat pusat, propinsi maupun kab/kota,” ujar Cucun.

Berdasarkan tabulasi data nasional internal PKB, perolehan suara PKB untuk DPR RI, naik signifikan dari Pileg 2019 ke Pileg 2024, berikut rinciannya:

  1. Suara PKB naik 6.007.425 (2,41 persen) dari 13.570.097 (9,69 persen) di Pileg 2019 menjadi 19.577.522 (12,1 persen) di Pileg 2024.
  2. Raihan kursi PKB naik 23 kursi, dari 58 menjadi 81 kursi
  3. Kenaikan 23 Kursi PKB terjadi di :
    • Jawa Timur : 3 kursi (Jatim II, Jatim VIII dan Jatim X)
    • Jawa Barat : 5 Kursi (Jabar I, Jabar II, Jabar IV, Jabar VI dan Jabar XI)
    • Banten : 2 kursi (Banten I dan Banten II)
    • Sumatera : 5 Kursi (Sumbar I, Sumut I, Sumut III, Riau I, Sumsel I)
    • Kalimantan : 2 kursi (Kaltim dan Kalteng)
    • Sulawesi : 3 Kursi (Sulteng, Sulbar, Sultra)
    • NTB : 1 kursi (NTB I)
    • Maluku : 1 kursi (Maluku Utara)
    • Papua : 1 kursi (Papua Selatan)
  4. Persebaran kursi PKB luar Jawa juga meningkat
    Pada Tahun 2019, kursi PKB luar Jawa berjumlah 13 kursi. Di Pileg 2024 ini, kursi PKB luar Jawa bakal bertambah 13 kursi lagi menjadi 26 kursi.

“Maka PKB tidak lagi identik dengan partai Jawa apalagi Jawa Timur, sebab kursi DPR RI PKB tersebar di 27 Provinsi, tinggal menyisakan 11 provinsi lagi,” tuturnya.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button