Polres Metro Depok berhasil mengungkap kasus penipuan bermodus like dan subscribe youtube. Penyelidikan ini terungkap, setelah salah satu korban yaitu Syifa Nur Afifi G membuat laporan ke Polres Metro Depok.
Pada laporan yang teregister nomor LP/B/V/2023/SPKT/Polda Metro Jaya tertanggal 3 Mei 2023 itu, diketahui modus pelaku yakni memasukan nomor korban ke dalam grup whatsapp .
“Beberapa korban tertipu diawali dari dimasukkan dalam grup whatsapp kemudian bergabung dalam grup telegram. Kemudian ada tawaran mengerjakan suatu tugas yang dibuat terlapor, kemudian ditingkatkan lagi upgrade lagi saldonya sampai puluhan juta. Kemudian terlapor ini hilang,” ujar Kasat Reskrim Polres Metro Depok, AKBP Yogen Heroes Baruno, kepada wartawan, di Polda Metro Jaya, Kamis (11/5/2023).
Ia menuturkan, setelah korban sudah banyak yang bergabung dalam grup tersebut, kemudian korban disuruh untuk melakukan pekerjaan seperti melakukan like dan subscribe. Nantinya, korban akan mendapatkan keuntungan dari pekerjaan itu.
“Mengerjakan tugas, berhasil dikasih duit awalnya puluhan ribu ratusan ribu. Disuruh upgrade kirim ke nomer rekening yang dicantumkan. Ada dua, yaitu rekening penampung ada dua sampai tiga nomer rekening,” katanya.
Setelah korban mendapatkan keuntungan tersebut, kemudian pelaku menyuruh korban untuk melakukan deposit uang. Nilainya hingga puluhan juta.
“Di situ banyak yang memancing ternyata enak nih ada keuntungan segala macam. Akhirnya beberapa korban tertarik untuk ikut. Setelah diupgrade sampai puluhan juta dibuat grup kecil kecil lagi, lebih khusus lagi isinya 5-6 orang, yang jelas puluhan juta,” ucapnya.
Namun, setelah korban melakukan deposit ternyata pelaku justru menghilang dan melarikan diri. “Di situ terungkap bahwa terlapor setelah dapat puluhan juta melarikan diri,” tandasnya.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)